Intip Kisi-kisi Materi Soal SKD CPNS 2021 dalam Permenpan RB No 27 Tahun 2021

Salah satu persiapan yang bisa dilakukan peserta CPNS 2021 adalah latihan soal Seleksi Kemampuan Dasar atau SKD.

oleh Athika Rahma diperbarui 15 Jun 2021, 17:00 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2021, 17:00 WIB
Melihat Tes SKD CPNS di Jakarta
CPNS saat mengikuti SKD di Kantor BKN Pusat, Jakarta, Senin (27/1/2020). Tes SKD CPNS Tahun Anggaran 2019 diselenggarakan mulai 27 Januari hingga 28 Februari 2020 dengan jumlah peserta memenuhi syarat (MS) untuk mengikuti SKD sebanyak 3.364.868 orang. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah belum secara resmi membuka pendaftaran seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2021, termasuk PPPK. Namun calon peserta CPNS sejatinya bisa mempersiapkan diri dari saat ini.

Adapun Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpPAN-RB) menetapkan data terbaru jika kebutuhan calon aparatur sipil negara (CASN) baik PPPK maupun CPNS 2021 sebanyak 707.622 formasi.

Jumlah ini terdiri dari 531.076 guru PPPK. Kemudian PPPK non guru 20.960 dan CPNS sejumlah 80.961.

Salah satu persiapan yang bisa dilakukan peserta CPNS 2021 adalah latihan soal Seleksi Kemampuan Dasar (SKD). Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Soal SKD tahun ini juga berisikan tiga jenis tes.

Mengutip Peraturan Menteri PANRB Nomor 27 Tahun 2021, Selasa (15/6/2021), disebutkan jika SKD menggunakan sistem CAT yang diselenggarakan BKN.

"SKD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan untukmenilai kesesuaian antara kompetensi yang dimiliki oleh pelamar dengan standar kompetensi dasar PNS," mengutip penjelasan aturan tersebut.

Adapun tes SKD meliputi tes wawasan kebangsaan (TWK),  tes intelegensia umum (TIU) dan tes karakteristik pribadi (TKP).

Materi TWK

Dijelaskan jika Materi SKD untuk tes wawasan kebangsaan bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:

- Nasionalisme, dengan tujuan mampu mewujudkan kepentingan nasional melalui cita-cita dan tujuan yang sama dengan tetap mempertahankan identitas nasional

- Integritas, dengan tujuan mampu menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, komitmen dan konsistensi sebagaisatu kesatuan sikap untuk mencapai tujuan nasional

-  Bela negara, dengan tujuan mampu berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara

- Pilar negara, dengan tujuan mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai dalam Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.

Materi TIU

Tes intelegensia umum (TIU) bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:

- Kemampuan verbal, yang meliputi:

1. Analogi, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua konsep kata yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi yang lain

2. Silogisme, dengan tujuan mengukur kemampuanindividu untuk menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang diberikan

3. Analitis, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk menganalisis informasi yang diberikan dan menarik kesimpulan

- Kemampuan numerik, yang meliputi:

1. Berhitung, dengan tujuan mengukur kemampuan hitung sederhana

2. Deret angka, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam melihat pola hubungan angka

3. Perbandingan kuantitatif, dengan tujuan mengukurkemampuan individu untuk menarik kesimpulan berdasarkan dua data kuantitatif; dan

4. Soal cerita, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk melakukan analisis kuantitatif dariinformasi yang diberikan

- Kemampuan figural, yang meliputi:

1. Analogi, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi lain

2. Ketidaksamaan, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk melihat perbedaan beberapa gambar.

3. Serial, dengan tujuan mengukur kemampuan individudalam melihat pola hubungan dalam bentuk gambar.

 

Saksikan Video Ini

Materi Soal TKP

Ragam Ekspresi Para Peserta Tes CPNS
Ekspresi peserta saat mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk CPNS Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kantor BKN Regional V, Jakarta, Senin (27/1/2020). Seleksi diikuti 2.162 peserta. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

- Tes karakteristik pribadi bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:

- Pelayanan publik, dengan tujuan mampu menampilkan perilaku keramahtamahan dalam bekerja yang efektif agar bisa memenuhi kebutuhan dan kepuasan orang lain sesuai dengan tugas dan wewenang yang dimiliki

- Jejaring kerja, dengan tujuan mampu membangun dan membina hubungan, bekerja sama, berbagi informasi dan berkolaborasi dengan orang lain secara efektif

- Sosial budaya, dengan tujuan mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam masyarakat majemuk, terdiri atas beragam agama, suku, budaya, dan sebagainya

- Teknologi informasi dan komunikasi, dengan tujuan mampu memanfaatkan teknologi informasi secara efektif untuk meningkatkan kinerja

- Profesionalisme, dengan tujuan mampu melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan tuntutan Jabatan

- Anti radikalisme, dengan tujuan menjaring informasi dariindividu tentang pengetahuan terhadap anti radikalisme, kecenderungan bersikap, dan bertindak saat menanggapi stimulus dengan beberapa alternatif situasi.

Aturan juga menyebutkan jika tes SKD yang menggunakan sistem CAT berlangsung dalam durasi waktu 100 menit. Namun khusus penyandang disabilitas, waktu tes dilaksanakan dalam durasi 130 menit.

Di mana,  jumlah komposisi soal, tata cara penilaian, dan NilaiAmbang Batas SKD ditetapkan oleh Menteri.

 

Simak Alur Pendaftaran CPNS 2021 Sesuai Juknis Terbaru

Ragam Ekspresi Para Peserta Tes CPNS
Ekspresi peserta saat mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk CPNS Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kantor BKN Regional V, Jakarta, Senin (27/1/2020). Seleksi diikuti 2.162 peserta. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) menerbitkan 3 petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan CASN 2021, termasuk bagi pengadaan CPNS. Hingga kini, pembukaan CASN 2021 sendiri belum dibuka.

Sesuai dengan juknis PermenPANRB Nomor 27 Tahun 2021, terdapat alur pendaftaran CPNS 2021 yang perlu diperhatikan calon peserta agar pelaksanaan tes berjalan dengan lancar.

Mengutip pasal 30 dalam dokumen yang diterima Liputan6.com, Selasa (15/6/2021), berikut alur pendaftaran CPNS 2021:

1. Pelamaran dilakukan secara daring melalui SSCASN dan disertai  dengan proses pengunggahan dokumen yang dipersyaratkan secara elektronik.

2. Pelamar dapat melamar pada 1 jenis jalur kebutuhan ASN yaitu PNS atau PPPK pada tahun anggaran yang sama.

3. Pelamar hanya dapat melamar pada 1 instansi dan 1 jabatan.

4. Jika pelamar melamar lebih dari 1 instansi dan/atau 1 jenis jabatan dan/atau 1 jenis jalur kebutuhan PNS atau

PPPK atau menggunakan 2 Nomor Induk Kependudukan

yang berbeda, pelamar dinyatakan gugur dan/atau dapat dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan

Adapun menurut pasal 22, pengadaan PNS dilakukan melalui tahapan perencanaan, pengumuman lowongan, pelamaran, seleksi, pengumuman hasil seleksi, pengangkatan CPNS dan masa percobaan CPNS serta pengangkatan menjadi PNS.

SKD CPNS 2021 Ditambah 10 Soal, Apa Saja?

Ragam Ekspresi Para Peserta Tes CPNS
Ekspresi peserta saat mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk CPNS Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kantor BKN Regional V, Jakarta, Senin (27/1/2020). Seleksi diikuti 2.162 peserta. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Pemerintah akan menambah 10 soal materi SKD dalam seleksi CPNS tahun 2021. Penambahan soal tersebut terdapat pada Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"TKP ini ada tambahan untuk penguatan anti radikalisme," kata Plt Asisten Deputi Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur Kementerian PANRB Katmoko Ari Sambodo, dalam Kupas Tuntas Seleksi CASN 2021, Jakarta, Senin (14/6).

Ari menjelaskan penambahan 10 soal CPNS 2021 ini dilakukan untk memperkuat pendalaman karakteristik pribadi calon ASN. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan perkembangan terkini saat ini.

"Ini kita perkuat dan beberapa hal yang terkait karakteristik pribadi ini ada yang diperkuat sesuai dengan perkembangan terkini," kata dia.

Lebih jauh dia menjelaskan, tujuan dilakukannya TKP CPNS 2021 untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikannya. Antara lain pelayanan publik, jejaring kinerja, sosial budaya, TIK, profesionalisme dan anti radikalisme.

Sehingga soal-soal tentang TKP  CPNS 2021 menjadi 45 dari sebelumnya hanya 35 soal. Sementara itu materi tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tes intelegensia umum (TIU) tidak mengalami perubahan. Jumlah soal masing-masingnya pun tetap sama dengan tahun lalu yakni 30 soal untuk TWK dan 35 soal untuk TIU.

"Jadi totalnya soal tahun ini menjadi 110 dari sebelumnya 100 soal," kata dia.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya