Liputan6.com, Jakarta Mata uang kripto atau cryptocurrency, terus menjadi favorit sebagai investasi atau sebagai alat pembayaran masyarakat dunia. Nilai kripto bahkan terus melonjak akibat investor yang berusaha terus mengeruk keuntungan.
Melansir dari Bloomberg dan times of india, Jumat (20/8/2021), kapitalisasi pasar kripto secara global melonjak hingga mencapai angka USD 1,89 triliun.
Baca Juga
Meskipun demikian, total volume dari pasar kripto anjlok 15 persen lebih tinggi sehingga bernilai USD 107,76 miliar.
Advertisement
“Sentimen pasar terhadap aset telah berubah, hari-hari ini orang akan mengatakan bahwa Bitcoin akan mencapai level Rp 289,4 juta. Bitcoin telah mengalami tren kenaikan selama 4 minggu berturut-turut dan berada pada kecepatan untuk kenaikan di bulan ke dua,” ujar Zebpay Trade Desk.
Buat yang ingin tahu, berikut adalah 7 mata uang kripto paling terkenal saat ini.
1. Bitcoin (BTC)
Cryptocurrency yang pertama kali lahir dan selalu menjadi paling unggul hingga saat ini. Nilai yang dimiliki sangat tinggi dan juga memiliki peminat yang sangat banyak dari kalangan investor global.
Namun, pergerakan harganya sangat fluktuatif dan terkadang dan jangka waktunya bersifat secara luas. Ada beberapa dari investor yang menginvestasikan uangnya di Bitcoin dalam dekade terakhir dan telah menjadi jutawan.
Meski demikian, volatilitas tidak membuat para investor khawatir karena mereka yang berinvestasi di seluruh Bitcoin akan mendapatkan kembali nilainya dengan ditambah premi.
Oleh karena itu, investor yang membeli dalam pecahan harus mengikuti dan memahami grafik dengan cermat agar tidak kehilangan uang dan justru mendapat keuntungan.
Hal yang membuat daya tarik Bitcoin lebih menarik dibanding yang lainnya adalah dibuat secara terbatas dengan bata maksimal hingga 21 juta Bitcoin saja.
Kripto Lainnya
2. Dogecoin (DOGE)
Maskot dari mata uang digital ini adalah wajah anjing yang sering kali dijadikan lelucon di media sosial. Dogecoin dibuat pada 2013 sebagai salah satu alternatif ringan untuk cryptocurrency tradisional seperti Bitcoin.
Tidak seperti yang sebelumnya, mata uang ini didesain menjadi lebih langka, yaitu 10 ribu koin baru akan ditambang setiap menit dan tidak memiliki batasan dapat pasokan.
Dengan kelimpahan yang dimiliki, investor dalam lingkup yang lebih kecil mengambil dan membelinya dalam volume yang cukup besar. Meskipun memiliki harga yang lebih rendah dibandingkan koin digital lainnya, volume yang dihasilkan dapat sangat menguntungkan
Saat ini, para investor sedang menunggu dan bertaruh apakah Dogecoin akan mencapai nilai USD 1. Bila saja hal itu terjadi, tentunya akan sangat menguntungkan.
Advertisement
3. Ethereum (ETH)
Ethereum, koin digital yang baru-baru ini namanya naik di dunia perinvestasian. Ia bekerja pada platform perangkat lunak yang terdesentralisasi. ETH dapat dibangun dan dioperasikan tanpa jeda waktu sehingga Anda dapat menghindari transaksi yang mungkin meragukan dan mendapatkan kenali penuh sebagai investor dalam hal nilai, transaksi, dan transfer.
Salah satu fitur menarik dari Ethereum adalah tidak terdapat gangguan atau kontrol dari operator nonspesifik. Peluncurannya sudah dilakukan pada 2015 dan saat ini telah memiliki 19 persen kapitalisasi pasar dari mitra dominan Bitcoin.
3. Litecoin (LTC)
Litecoin muncul pada 2011 dan menjadi salah satu cryptocurrency pertama setelah Bitcoin. Hal ini disebut sebagai alternatif alter ego perah dari Bitcoin emas.
Namun, melihat euforia yang telah terjadi di kalangan antargenerasi dari investor baru, memungkinkan adanya peluang untuk menghasilkan emas.
Litecoin bekerja pada tingkat pembuatan blok yang lebih cepat dan memudahkan investor untuk mendapatkan konfirmasi transaksi yang lebih cepat juga.
Sejauh ini, pada 2021, Litecoin sudah mengkapitalisasi Rp146,1 triliun dan menawarkan nilai sebesar Rp2,22 juta per tokennya. Mata uang digital ini telah menjadi cryptocurrency terbesar keenam di dunia.
5. Cardano (ADA)
Pendiri ADA adalah Charles Hoskinson yang sekaligus menjadi satu dari lima pendiri Ethereum dalam jenis yang sama. Adanya perubahan arah dari Ethereum, membuat Hoskinson tidak berpuas hati sehingga berpisah dan mendirikan mata uang digitalnya sendiri.
Perbedaannya terletak pada bukti kepemilikan protokol Ouroboros yang ramah lingkungan. Tentunya, dengan bantuan para ahli dari bidang matematika, insinyur, dan ahli kriptografi.
Hingga kini, kapitalisasi pasar yang sudah terbentuk membuat Cardano senilai Rp141,8 triliun dan setiap koinnya dijual dengan harga Rp5.643.
6. Polkadot (DOT)
DOT dengan interoperabilitasnya⎼kemampuan membuat sistem dan bekerja sama⎼ yang tinggi dalam blockchain, membuatnya telah tetap pada posisi nyaman di antara cryptocurrency yang satu level dan satu jenis dengannya.
Polkadot tertanam dengan sistem yang memungkinkan pengembangnya membuat blockchain mereka sendiri sehingga pada saat yang sama dapat dikatakan terdapat keamanan dan keselamatan yang tanpa kompromi.
Oleh karena itu, kapitalisasi pasar yang sudah terjadi membuat nilainya menjadi Rp162,07 triliun dan satu DOT dijual seharga Rp181.470 per Januari 2021.
7. Bitcoin Cash (BCH)
Pecahan dari Bitcoin sendiri, BCH memiliki keuntungan yang terhubung secara otomatis ke Bitcoin. Jadi, bisa dikatakan BCH bergantung pada kegiatan pasar yang terjadi pada Bitcoin. Namun, investor yang berinvestasi ke sini akan melakukannya dengan baik dibandingkan berinvestasi dengan Bitcoin yang cenderung tidak stabil.
Reporter: Caroline Saskia
Advertisement