KRL Beroperasi Normal pada Libur Tahun Baru Imlek 2022

PT KAI Commuter tetap melayani pengguna KRL secara normal pada perayaan Tahun Baru Imlek 2022 yang jatuh pada Selasa (1/2).

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jan 2022, 18:59 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2022, 18:45 WIB
UMP DKI Jakarta 2022 Resmi Naik Jadi Rp 4,6 Juta
Pekerja menggunakan KRL saat jam pulang di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin (27/12/2021). Pemprov DKI resmi menetapkan upah minimum provinsi (UMP) 2022 naik 5,1 persen atau menjadi Rp4.641.854. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta PT KAI Commuter tetap melayani pengguna KRL secara normal pada perayaan Tahun Baru Imlek 2022 yang jatuh pada Selasa (1/2) mendatang. Peringatan Tahun Baru Imlek di tahun ini ditetapkan sebagai hari libur nasional.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyatakan, KAI Commuter tetap mengoperasikan 1.005 perjalanan KRL Jabodetabek per harinya dengan jam operasional pukul 04:00 - 22:00 WIB. Seluruh aturan dan protokol kesehatan juga tetap wajib diikuti oleh para pengguna.

Pengguna yang hendak memasuki area stasiun wajib menunjukkan sertifikat vaksin, mengikuti pengukuran suhu tubuh, dan menggunakan masker ganda. Para pengguna juga diimbau mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL dengan memanfaatkan wastafel tambahan yang tersedia di seluruh stasiun.

"Petugas akan memaksimalkan upaya jaga jarak aman sesama pengguna, antara lain dengan melakukan antrean penyekatan bilamana diperlukan, terutama saat jam-jam sibuk. Para pengguna juga diminta mengikuti marka yang ada di stasiun dan kereta untuk posisi duduk maupun berdiri," ujarnya di Jakarta, Minggu (30/1/2022).

Meskipun tetap beroperasi, KAI Commuter mengimbau pengguna untuk memaksimalkan aktivitas dari rumah, sesuai anjuran pemerintah di tengah meningkatnya kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. Sedangkan bagi pengguna yang masih harus beraktivitas, dapat memanfaatkan KRL pada akhir pekan ini atau saat libur Hari Raya Imlek pada Selasa mendatang untuk kembali ke wilayahnya tempat aktivitasnya.

"Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan, mengingat biasanya hari Senin ataupun hari pertama kerja usai libur selalu mencatat volume pengguna KRL tertinggi dalam tiap pekan," bebernya.

Volume pengguna KRL pada hari kerja pekan keempat Januari kembali menunjukkan tren turun dibanding pekan sebelumnya. Sepanjang hari kerja pekan lalu tercatat rata-rata KRL Jabodetabek melayani 478.544 pengguna per hari, atau turun 4,1 persen dibanding pekan ketiga yang rata-rata mencapai 499.100 pengguna tiap harinya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

KMT Edisi Khusus Landmark Kota Bogor

FOTO: Waspada Ancaman Omicron hingga Februari Mendatang
Kepadatan calon penumpang kereta Commuter Line (KRL) di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Rabu (12/1/2022). Data sementara Kementerian Kesehatan hingga 10 Januari 2022, total ada 506 kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Pada akhir pekan ini, KAI Commuter juga mulai menjual Kartu Multi Trip (KMT) edisi khusus Landmark Kota Bogor. Desain KMT tersebut sebelumnya pada 17 Desember lalu telah diperkenalkan kepada publik oleh Direktur Utama PT KAI, Wali Kota Bogor, dan Gubernur Jawa Barat bertepatan dengan peresmian Alun-alun Bogor yang terhubung langsung dengan Stasiun Bogor.

Sejak Sabtu (29/1) KMT edisi khusus ini dapat diperoleh di loket seluruh Stasiun KRL Jabodetabek maupun Yogyakarta - Solo. KAI Commuter berharap KMT edisi khusus ini dapat semakin menarik minat masyarakat khususnya pengguna KRL untuk beralih dari transaksi tunai menggunakan tiket harian ke transaksi non-tunai dengan KMT.

Reporter: Sulaeman

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya