Melesat 10 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Maluku dan Papua Tertinggi di Kuartal IV 2021

Maluku dan Papua jadi wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di kuartal IV 2021, yakni mencapai angka 10,09 persen.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 07 Feb 2022, 14:56 WIB
Diterbitkan 07 Feb 2022, 14:55 WIB
Pertumbuhan Ekonomi DKI Jakarta Turun 5,6 Persen Akibat Covid-19
Pandangan udara permukiman padat penduduk di Jakarta, Senin (27/7/2020). Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta mengalami penurunan sekitar 5,6 persen akibat wabah Covid-19. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,02 persen pada kuartal IV 2021. Capaian itu turut ditopang pertumbuhan ekonomi di sejumlah daerah yang melesat naik pada kuartal akhir tahun lalu, seperti di Maluku dan Papua.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Maluku dan Papua jadi wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di kuartal IV 2021, yakni mencapai angka 10,09 persen.

"Maluku dan Papua meskipun share-nya hanya 2,49 persen, tetapi pada tahun 2021 ekonominya tumbuh 10,09 persen," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam sesi teleconference, Senin (7/2/2022).

Margo memaparkan, pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata tersebut utamanya didorong oleh peningkatan aktivitas pertambangan bijih logam, khususnya produksi bijih nikel, bijih emas, dan bijih perak di Maluku Utara.

"Demikian juga di Papua. Terjadi peningkatan aktivitas pertambangan bijih logam, khususnya produksi tembaga dan emas, serta peningkatan aktivitas konstruksi untuk menunjang pelaksanaan PON 2020 lalu di Papua," tuturnya.

Untuk perkembangan ekonomi secara spasial, BPS melaporkan itu masih terkonsentrasi di Jawa dengan porsi sekitar 57,89 persen. Kemudian diikuti Sumatera dengan share sekitar 21,70 persen.

"Kalau kita lihat, pertumbuhan di Jawa dengan share 57,89 persen tumbuh 3,66 persen. Sementara Sumatera yang share-nya cukup tinggi tumbuhnya 3,18 persen," terang Margo.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Wilayah Lain

FOTO: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal III 2020 Masih Minus
Pemandangan deretan gedung dan permukiman di Jakarta, Rabu (1/10/2020). Ekonomi Indonesia pada kuartal III 2020 membaik dari kuartal II 2020 lalu yang tumbuh minus 5,32 persen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Urutan berikutnya diisi Kalimantan dengan sumbangsih sebesar 8,25 persen dari total pertumbuhan ekonomi. Pada kuartal IV 2021, ekonomi di sana terpantau tumbuh 3,18 persen.

Sulawesi jadi wilayah keempat penyumbang angka pertumbuhan ekonomi nasional terbesar, dengan porsi 6,89 persen. Pertumbuhannya pun berada di atas rata-rata sebesar 5,67 persen.

Sementara Bali dan Nusa Tenggara jadi wilayah dengan sumbangsih terkecil, dengan porsi 0,07 persen. Pertumbuhan ekonominya pun jadi paling bontot sebesad 2,78 persen.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya