Liputan6.com, Jakarta Presiden Jokowi telah meresmikan Sea Labs Indonesia. Hadirnya Sea Labs Indonesia yang dapat menjadi wadah bagi para talenta digital, untuk mendapatkan berbagai kesempatan berkarya dan belajar di perusahaan teknologi global, induk perusahaan Shopee, Sea Group.
Dalam kesempatan ini, Jokowi juga sempat berbincang dengan dua pelaku UMKM, Dendi Sepsaditri, Founder dan CEO Akang Group dan Yoppy Setiadi, Pemilik LEAF Official.
Baca Juga
Dalam sambutannya beliau berharap akan ada banyak UMKM lokal yang mampu bertumbuh menggunakan karya teknologi dari talenta digital lokal.
Advertisement
"Kita harapkan bahwa perkembangan ekonomi digital ini bisa juga memicu perkembangan produk-produk UMKM yang seperti tadi saya lihat, dan memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif, yang merata dan berkeadilan,” ujar Jokowi seperti dikutip dari Antara, Rabu (2/3/2022).
Teknologi dibalik Shopee dan ShopeeFood yang digunakan Akang Group dan LEAF ternyata juga dibantu kontribusinya dari talenta digital lokal.
Ada Edwin Candinegara yang saat ini bekerja sebagai Engineering Manager and Tech Lead di Singapura dan Adhyan Arizki, Head of Engineering Growth Shopee.
Kemampuan teknologi mereka yang telah terasah di industri teknologi global telah membantu perkembangan industri teknologi tanah air.
Wadah 1.000 Talenta Digital
Dengan hadirnya Sea Labs Indonesia, ini akan menjadi wadah 1.000 talenta digital bangsa dapat memiliki berbagai kesempatan untuk berkarya di perusahaan teknologi global dan juga belajar langsung dari para ahli teknologi kelas dunia. Sehingga ke depannya, industri teknologi Indonesia memiliki SDM yang mampu bersaing secara global dan membawa industri teknologi Indonesia menjadi pemain global.
"Tapi yang saya tidak ingin adalah Indonesia hanya menjadi pasar saja. Indonesia juga harus menjadi pemain. Oleh sebab itu, ekosistem yang kondusif harus kita bangun bersama-sama,” jelas Jokowi.
Upaya Sea Labs Indonesia ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain di industri teknologi dunia. Presiden Jokowi mengatakan bahwa kontribusi ekonomi digital Indonesia pada tahun 2030 akan naik sebesar 8 kali yaitu mencapai Rp4.531 triliun.
"Saya mengapresiasi apa yang dilakukan Sea dan Sea Labs Indonesia yang akan mengundang 1.000 orang (talenta digital Indonesia) untuk kembali berkarya di Indonesia," tutup Jokowi.
Advertisement