Top! BSI Borong 3 Penghargaan dalam Ajang BPKH Banking Awards 2022

BSI berhasil memborong tiga penghargaan dalam acara BPKH Banking Awards 2022 yang diadakan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji.

oleh Fachri pada 21 Des 2022, 14:40 WIB
Diperbarui 21 Des 2022, 14:38 WIB
BSI.
Anggota Dewan Pengawas BPKH Heru Muara Sidik menyerahkan penghargaan kepada Direktur Sales & Distribution PT Bank Syariah Indonesia Tbk Anton Sukarna dalam acara BPKH Award 2022, (19/12/2022).(Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Jelang akhir tahun 2022, prestasi ditorehkan oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). BSI berhasil memborong tiga penghargaan dalam acara BPKH Banking Awards 2022 yang diadakan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji.

Dua dari tiga penghargaan yang diraih oleh BSI mencakup dua bidang, yaitu di bidang haji dan kontribusi BSI pada ekonomi hijau. 

Penghargaan yang diterima oleh BSI adalah BPS BPIH Pendaftar Haji Terbaik 2022, BPS BPIH Pendaftar Haji Millenial Terbaik 2022, dan BPS BPIH Green Financial Sustainability Institution 2022 untuk kategori Bank Umum Syariah.

Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia dan seluruh stakeholders atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan.

"Semoga hadirnya Bank Syariah Indonesia dapat terus memberikan keberkahan dan manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat di seluruh Indonesia,” katanya.

Ia pun berharap agar penghargaan ini bisa memacu seluruh BSI untuk terus memberikan produk, layanan, dan inovasi terbaik bagi masyarakat sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

"Penghargaan ini akan menjadi pelecut semangat bagi BSI untuk terus bekerja keras mewujudkan visi Bank Syariah Indonesia untuk menjadi salah satu dari 10 bank Syariah terbesar di dunia dari sisi kapitalisasi pasar di tahun 2025," tuturnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Layani Lebih dari 80 Persen Jamaah Haji

Dukung Pemulihan Ekonomi Pariwisata, Masjid BSI Penanjakan Berdiri di Kawasan Wisata Bromo 
(Ki-Ka) Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Plt. Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) Novita Kusuma Wardani berbincang usai peresmian Masjid BSI Penanjakan, di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Jumat (22/7/2022). (Liputan6.com/HO/Rizki)

Pada musim haji tahun ini, BSI melayani lebih dari 80 persen dari total jamaah haji Indonesia di 13 embarkasi haji. Total jamaah haji regular BSI yang berangkat tahun 2022, yakni lebih dari 73 ribu jamaah dari total jamaah haji Indonesia.

Persentase tertinggi terdapat di embarkasi Jakarta-Bekasi sebesar 20 persen, kemudian embarkasi Solo 18 persen, dan sisanya tersebar di kota-kota seluruh Indonesia.

BSI sendiri memiliki dua jenis tabungan untuk melayani calon jemaah haji yang ingin menyicil biaya haji, yaitu BSI Tabungan Haji dan BSI Tabungan Haji Muda.

Kedua tabungan ini memberikan manfaat gratis biaya administrasi bulanan, fasilitas notifikasi saat saldo cukup didaftarkan untuk porsi haji, online dengan SISKOHAT Kementerian Agama, dan bebas biaya standing instruction agar disiplin menabung setiap bulannya.

Untuk Tabungan Haji Muda, tabungan didaftarkan atas nama anak yang ingin beribadah haji.

Terkait dengan pengembangan bisnis, terutama pada aspek penyaluran pembiayaan, BSI terus menjaga nilai-nilai syariah.

Nilai tersebut diimplementasikan dengan memberikan pembiayaan yang sehat dan berkelanjutan, sehingga tetap menjaga keberlangsungan kehidupan dan lingkungan.


Komitmen Terapkan ESG

FOTO: Pelayanan Bank Syariah Indonesia Usai Diresmikan Jokowi
Pekerja melayani nasabah di kantor cabang Bank Syariah Indonesia, Jakarta Selasa (2/2/2021). Dirut BSI Hery Gunardi menjelaskan bahwa integrasi tiga bank syariah BUMN yakni Bank BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri telah dilaksanakan sejak Maret 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

BSI juga terus berkomitmen dalam menerapkan prinsip environmental (lingkungan), social (sosial) dan governance (tata kelola perusahaan) atau ESG. Penerapan prinsip ESG selaras dengan aspek keuangan berkelanjutan (sustainable finance).

BSI mencatat pembiayaan terkait ESG terus mengalami peningkatan dan ke depannya akan diakselerasi. Tujuannya, perseroan mampu menghadirkan value yang lebih baik kepada para stakeholders. 

Tentunya value tersebut dihasilkan dari keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial dan lingkungan hidup.

Per September 2022, pembiayaan keuangan berkelanjutan BSI mencapai Rp51,03 triliun atau 25,54% dari total pembiayaan yang dicatatkan.

Perseroan juga menggencarkan implementasi keuangan berkelanjutan dengan penyaluran dana corporate social responsibility (CSR) yang mengusung konsep 3P (people, planet dan profit).

Dana CSR yang disalurkan BSI ke berbagai sektor socioeconomic jumlahnya telah mencapai Rp84,1 miliar. Salah satunya pendampingan dan pengembangan 19 Desa Binaan BSI yang tersebar di Aceh, Lampung, Banten, Nusa Tenggara Barat, dan Makassar. 

Sementara itu, dalam bidang spiritual BSI membangun masjid-masjid di tempat wisata. Terbaru, Masjid BSI Pananjakan di kawasan Bromo Jawa Timur.

Dan dalam aspek people, BSI memberikan lebih dari 400 program beasiswa. Sedangkan dalam hal Charity dan Environment, BSI melakukan gerakan penanaman pohon lebih dari 20.000 bibit di daerah-daerah rawan banjir.

 

(*) 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya