Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI Erick Thohir menggandeng Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan untuk sebagai upaya menjamin kesejahteraan wasit sepak bola. Ini jadi penepatan janji Erick Thohir yang ingin memberikan perhatian serius ke wasit di Indonesia.
Beberapa waktu lalu, Erick menyambangi wasit liga 2 yang memiliki usaha berjualan. Salah satu yang jadi perhatiannya adalah soal kesejahteraan wasit. Pada kesempatan lain, Erick berharap dengan kesejahteraan yang terjamin, wasit bisa terlepas dari permainan di sepak bola seperti match fixing.
Baca Juga
Pada tahap awal, kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan ini akan menyasar penjaminan ke 353 wasit.
Advertisement
"Kita sebagai pimpinan harus nyali mendengar dan membebani. Hari ini salah satu niat bersama untuk menjadi bagian solusi selesaikan permasalahan wasit di Indonesia," ujar dalam peluncuran gerakan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada ekosistem sepakbola Indonesia di Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Menteri BUMN ini juga menilai langkah ini bisa jadi satu kepastian perlindungan bagi wasit. Dia menilai saat ini masih banyak wasit dalam kondisi yang memprihatinkan.
"Ini akan bermanfaat buat wasit. Ada JHT, mohon maaf kalau kecelakaan atau sakit, ada perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Kita harapkan wasit juga belajar membangun disiplin keuangan," bebernya.
Â
Inisiasi Erick Thohir
Pada kesempatan yang sama Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo menyebut langkah ini sebagai tindak lanjut inisiasi Erick Thohir. Anggoro juga ingin menjamin perlindungan dalam ekosistem sepakbola, yang dimulai lewat wasit.
"Ada 400 ribu (orang di) ekosistem di sepakbola Indonesia, dari mulai wasit, pemain, dan banyak yang belum terlindungi. Kita akan mulai dari wasit terlebih dahulu," ungkapnya.
Â
Advertisement
Sambangi Rumah Wasit
Erick Thohir mengaku bahagia dapat berkunjung langsung ke kediaman Rohani, salah seorang wasit Liga 2. Pria paruh baya ini diketahui telah lama menekuni profesi wasit untuk liga kasta kedua di Indonesia.
"Manusia memiliki perjuangannya masing-masing. Sebagai sesama manusia, kita tidak boleh terlalu cepat menghakimi orang lain tanpa mengetahui cerita di baliknya," kata Erick Thohir, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (18/2/2023)
Meski bersatu sebagai wasit Liga 2, Rohani hingga kini tetap berdagang menjajakan kembang tahu dan susu kedelai untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Apalagi setelah Liga 2 dihentikan.
Â
Tepati Janji
Bagi Erick Thohir, tiap manusia memang memiliki perjuangannya tersendiri, karenanya semua dilakoni dengan keikhlasan hati. Sehingga berapa pun hasil yang didapatkan tentunya akan banyak membawa kebermanfaatan.
"Senang sekaligus haru punya kesempatan menepati janji berkunjung ke rumah Pak Rohani," ujar Erick Thohir.
Dia menyebut, perjuangan seorang wasit Liga 2 ini tentu bisa semakin membakar semangatnya untuk membenahi persoalan sepak bola Tanah Air. Tidak terkecuali dalam upaya menjaga kesejahteraan wasit yang berada di bawah naungan PSSI.
"Wasit juga manusia biasa, yang perlu kita lindungi agar mereka terus bisa menghidupkan keluarga tersayang," ucap Erick Thohir menandaskan.
Advertisement