Hari Maritim Nasional, Menko Luhut Minta Jaga Ekosistem Laut Demi Generasi Masa Depan

Dalam memperingati Hari Maritim Nasional 2023, Kemenko Marves menggelar kegiatan menjadi dua bagian kegiatan yakni pra dan hari puncak peringatan.

oleh Tira Santia diperbarui 23 Sep 2023, 12:20 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2023, 12:20 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan  menghadiri Marine Spatial Planning and Expo Service 2023, di Pullman Central Park, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Menko Luhut angkat bicara soal Rempang. (Tira/Liputan6.com)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, Pemerintah telah berupaya keras untuk meningkatkan potensi maritim melalui berbagai program dan kebijakan yang inovatif. (Tira/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah memperingati Hari Maritim Nasional (HMN) ke-59 yang jatuh pada 23 September 2023. Puncak perayaan Hari Maritim Nasional tahun ini akan dilaksanakan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan tema: Pembangunan Negara Kepulauan berwawasan Nusantara menuju Indonesia Emas 2045.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan, Indonesia dalam perjalanan panjang sejak kemerdekaan telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pengembangan kemaritiman.

Pemerintah telah berupaya keras untuk meningkatkan potensi maritim melalui berbagai program dan kebijakan yang inovatif.

“Tidak hanya itu, pengelolaan sumber daya maritim yang berkelanjutan dan upaya penanggulangan perubahan iklim juga menjadi bagian penting dari agenda kemaritiman. Kita harus terus bekerja sama untuk menjaga ekosistem laut dan memastikan bahwa generasi masa depan juga yang dapat menikmati warisan kemaritiman,” ungkap Luhut dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/9/2023).

Menko Luhut meminta perayaan Hari Maritim Nasional ini harus dimanfaatkan semua pihak menjadi sebuah momentum dengan berkomitmen dalam menjaga, melindungi, dan mengelola sumber daya maritim dengan bijak. Selain itu juga memanfaatkan potensi maritim secara optimal, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, meningkatkan konektivitas antarpulau, dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Saya ingin mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, serta seluruh lapisan masyarakat untuk terus bersinergi dan bekerja sama dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia. Mari kita jaga kebersamaan dan semangat gotong royong dalam mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia. Selamat Hari Maritim Nasional ke-59,” pungkas dia.

 

Dua Kegiatan Hari Maritim Nasional

20151119-Luhut Beri Keterangan Terkait Transkrip Novanto-Freeport-Jakarta
Menko Polhukam Luhut Panjaitan saat jumpa pers pencatutan namanya dalam negosiasi Ketua DPR Setya Novanto-Freeport, di Jakarta, Kamis (19/11). Luhut menyebut kalau dirinya tak tahu menahu dan tak pernah bicara urusan saham. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Dalam memperingati Hari Maritim Nasional 2023, Kemenko Marves menggelar kegiatan menjadi dua bagian kegiatan yakni pra dan hari puncak peringatan.

Adapun pra-kegiatan dilaksanakan dengan Bulan Literasi Maritim yang diisi berbagai jenis acara berkaitan pada bidang kemaritiman dan diselenggarakan oleh berbagai pihak selama satu bulan penuh dari akhir Agustus hingga akhir September 2023.

Sementara itu, hari puncak HMN direncanakan akan berlangsung pada Sabtu (30-09-2023) dan dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo di Kupang, NTT.

Puncak Hari Maritim Nasional yang dipusatkan di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VII, Kupang, Nusa Tenggara Timur akan diisi dengan sejumlah acara yang telah dipersiapkan dengan matang, di antaranya:

  • Soft Launching Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic and Island States (AIS)
  • Seminar Nasional Kemaritiman di Universitas Nusa Cendana (UNDANA)
  • serta kegiatan lainnya.

Pada seminar nasional kemaritiman, diantaranya akan dibahas mengenai Langkah dan strategi pembangunan kemaritiman menuju Indonesia Emas 2045 yang menjadi muatan dalam Rancangan RPJPN 2025-2045.

 

Digagas Presiden Soekarno

Sebagaimana diketahui bersama, sejarah penetapan HMN digagas oleh Presiden Indonesia pertama, Ir. Soekarno setelah pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Maritim I yang berlangsung pada 23 September 1963 yang kemudian ditetapkan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 249 tahun 1964.

Perayaan tersebut terus diperingati bertujuan untuk memperluas literasi masyarakat Indonesia tentang kemaritiman.

HMN juga sebagai tonggak penting dalam rangka mencapai tujuan pembangunan nasional di bidang kemaritiman, sehingga dapat semakin mempertegas bahwa Indonesia merupakaan negara kepulauan terbesar yang kuat dan unggul.

Perayaan HMN tahun ini merupakan momentum strategis dalam menyampaikan pesan dan pemahaman yang utuh kepada publik tentang hakekat Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki peran penting dalam kawasan regional maupun internasional.

Seiring dengan tekad Presiden untuk mewujudkan Indonesia Poros Maritim Dunia, maka literasi tentang kemaritiman perlu lebih ditingkatkan kepada segenap bangsa Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya