Liputan6.com, Jakarta PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN terus berinovasi mempermudah hidup digital para nasabahnya. Terbaru, perseroan menghadirkan beberapa layanan terbaru di BTN Mobile yakni fitur Mortgage, Asuransi Kecelakaan, dan Kereta Cepat Whoosh.
Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan berbagai inovasi tersebut merupakan upaya perseroan mempermudah nasabahnya melakukan berbagai transaksi hanya melalui satu platform.
“Kami meracik aplikasi mobile banking yakni BTN Mobile yang menyediakan akses transaksi perbankan yang luas, mudah, dan cepat bagi para nasabah. Karena kami ingin terus mempermudah hidup digital para nasabah Bank BTN,” ujar Nixon di Jakarta, Kamis (2/11).
Advertisement
Adapun, fitur Mortgage pada BTN Mobile mempermudah nasabah melakukan pencarian hunian idaman, pengajuan pinjaman Kredit Pemilikan Rumah (KPR), hingga cek status pinjaman KPR.
“Hingga kini, pengajuan KPR Bank BTN secara online mencatatkan peningkatan hingga 50% secara tahunan. Kami optimistis angka pencapaian tersebut akan terus meningkat sejalan dengan berbagai kemudahan yang kami tawarkan,” ujar Direktur IT & Digital Bank BTN Andi Nirwoto, Kamis (2/11/2023).
Beli Asuransi
Andi melanjutkan nasabah juga dapat menikmati kemudahan pembelian asuransi kecelakaan melalui fitur lifestyle di BTN Mobile. Asuransi tersebut dapat diakses oleh semua kalangan termasuk kelompok milenial maupun gen Z.
Fitur paket asuransi kecelakaan tersebut merupakan kerja sama Bank BTN dengan IFG Life, perusahaan asuransi jiwa dan kesehatan. Terdapat 3 opsi paket yang bisa diakses nasabah Bank BTN yakni LifeSaver Lite, LifeSaver, dan LifeSaver+.
Harga paket tersebut beragam mulai dari Rp29.000 hingga Rp99.000. Benefit yang diterima pun mulai dari fisioter, proteksi media cedera olahraga, meninggal atau cacat tetap, dan proteksi medis kecelakaan hingga Rp400 juta.
Bayar Tiket Kereta Cepat Whoosh
Fitur baru lainnya yakni layanan pembayaran kereta cepat langsung di halaman Home BTN Mobile. Untuk pembayaran kereta cepat, nasabah Bank BTN hanya perlu memasukan nomor virtual account di fitur Kereta Cepat Whoosh di halaman beranda BTN Mobile.
Menurut Andi, Bank BTN sebagai One Stop Digital Housing Services terus melakukan pengembangan digital yang memberikan kemudahan dan keamanan bertransaksi bagi para nasabah kami.
“Tentunya, secara reguler kami juga terus menghadirkan beragam promo transaksi kanal elektronik untuk para nasabah setia kami,” kata Andi.
Advertisement
BTN Ajak Santri Jadi Pengusaha Proeprti hingga Developer
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) terus bekerjasama dengan berbagai pihak untuk membantu keberlanjutan program pembangunan rumah layak huni khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Pondok Pesantren menjadi salah satu instansi yang digandeng Bank BTN untuk menjaga keberlanjutan pembangunan rumah rakyat.
“Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, jumlah pondok pesantren di Indonesia mencapai 36.000. Alumni pondok pesantren berpotensi menjadi pemain di sektor perumahan rakyat,” ujar Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu saat menghadiri Pembukaan Pelatihan BTN Santri Developer di Pondok Pesantren Edi Mancoro di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ditulis Senin (30/10/2023).
Nixon mengatakan, agar para alumni pondok pesantren bisa menjadi developer yang handal, maka Bank BTN bekerjasama dengan Nahdlatul Ulama Circle mengadakan pelatihan BTN Santri Developer yang sudah berlangsung sejak tahun 2020. Saat ini pelatihan BTN Santri Developer telah memasuki batch 3 dengan jumlah lulusan mencapai 1.116 orang.
“Tujuan dari BTN Santri Developer adalah guna memberikan edukasi mengenai dunia bisnis properti kepada para santriwan/santriwati alumni pondok pesantren binaan Nahdlatul Ulama. Selain itu edukasi juga merangkul peserta dari organisasi pemuda lintas agama yang diharapkan dapat mendorong lahirnya entrepreneur handal di bidang properti yang ke depannya dapat menjalin kerja sama dengan Bank BTN, baik lending maupun funding,” katanya.
Punya Asosiasi
Nixon mengungkapkan, alumni BTN Santri Developer saat ini telah membentuk Asosiasi Santri Developer Nusantara (ASANU) yang berdiri pada tanggal 8 Februari 2022.
Adapun gebrakan pertama, beberapa alumni yang tergabung dalam ASANU tersebut, berhasil mengakuisisi sebuah perumahan di daerah Banjarnegara dan mengembangkan perumahan tersebut.
“ASANU juga berencana untuk membuat beberapa project perumahan di daerah lain, seperti di Wonosobo, Kajen, Magelang Malang, serta Solo dan rencana untuk mengakuisisi beberapa project yang ada di Bank BTN dengan rata-rata luasan proyek sekitar 5 hektare,” jelasnya.