Potret Indahnya Bakauheni Harbour City, Destinasi Wisata Baru di Lampung Selatan

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024.

oleh Septian Deny diperbarui 26 Feb 2024, 21:10 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2024, 21:10 WIB
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024. (Dok. ASDP)

Liputan6.com, Jakarta PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024. Hal ini melihat potensi Kawasan BHC yang akan terus dikembangkan serta antusiasme pengunjung Krakatau Park yang mencapai 88.469 orang dan pengunjung Siger Park yang mencapai 36.169 unit kendaraan selama tahun 2023.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan pengunjung Siger Park pada moment malam tahun baru saja mencapai lebih dari 15 ribu orang. Melihat hal ini, penataan landscape area Siger Park yang dibagi menjadi 2 tahap ini akan menjadi target ASDP selanjutnya. Dengan demikian, wajah Siger Park akan terlihat lebih rapi dan tertata.

“Jika persiapan pra-konstruksi sudah matang, maka konstruksi akan segera dimulai. Terlebih lagi melihat antusiasme pengunjung pada akhir tahun, ASDP akan mengoptimalkan pembangunan BHC sebagai upaya ASDP untuk menghidupkan perekonomian daerah dan juga meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa pelabuhan,” jelasnya dikutip Senin (26/2/2024).

Adapaun jalan akses Krakatau Park menuju Siger Park dan skywalk, tambahnya, saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kontraktor untuk penataan landscape Siger Park tahap 1 sudah terpilih.

“Kami terus dorong pembangunan dan pengembangan BHC secara bertahap ini berlangsung lancar tanpa kendala sehingga semakin dapat memberikan kenyamanan pada pengunjung. Kemudian, selain penataan ini, ASDP juga sudah melakukan tahap perencanaan untuk Siger Sport, Amphiteather, dan Museum Siger,” ungkap Shelvy.

Untuk menunjang Pesta Akhir Tahun 2023 sebelumnya, sejumlah fasilitas dioperasikan, diantaranya Krakatau Park, Masjid BSI, ⁠Selasar Siger, Market Siger, ⁠area parkir krakatau park, dan area parkir Siger Park.

Pada malam tahun baru yang digelar di Selasar Siger, tercatat kurang lebih 15.739 orang ikut merayakan dan menyambut tahun bersama. Selama periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini juga terdapat 24 UMKM yang ikut meramaikan di Siger Market Mandiri.

 

 

Kunjungan ke Krakatau Park

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024. (Dok. ASDP)

Data mencatat, total 88.469 orang berkunjung ke Krakatau Park sejak dibukanya pada April 2023 hingga Desember 2023 dengan jumlah pengunjung tertinggi pada periode Desember 2023 sebanyak 25.783 orang.

Sedangkan, tercatat total 21.717 unit motor dan 14.452 unit mobil telah berkunjung ke Siger Park pada periode April 2023 hingga Desember 2023.

"Pengembangan BHC sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi yang terdepan dalam menghubungkan masyarakat dan pasar melalui jasa penyeberangan-pelabuhan terintegrasi dan tujuan wisata waterfront. Diharapkan dengan telah berjalannya proses konstruksi BHC ini dapat memberikan wajah baru untuk pelabuhan yang lebih nyaman dan berkesan untuk pengguna jasa," pungkas Shelvy.

ASDP Butuh Rp 4,5 Triliun Kembangkan Bakauheni Harbour City

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan segera memulai penataan lanjutan Kawasan Bakauheni Harbour City (BHC), Lampung Selatan khususnya di Siger Park pada tahun 2024. (Dok. ASDP)

PT ASDP Indonesia Ferry memperkirakan butuh dana sekitar Rp 4,5 triliun untuk pengembangan kawasan Bakauheni Harbour City. Dana ini diperlukan ASDP Indonesia Ferry untuk pengembangan seluruh kawasan.

Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi menerangkan pengembangan konsep BHC sendiri memerlukan waktu tahunan.

"Kurang lebih dari masterplan itu Rp 4,5 triliun, kalo City ngomong bangun ya puluhan tahun," kata dia di Kantor ASDP, Jakarta, Rabu (27/9/2023).Ira menyebut, ASDP berperan dengan menyediakan lahan untuk pengembangan BHC. Kemudian, ada beberapa tempat yang sudah dibangun lebih awal, seperti masjid yang dibangun bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Mitra Strategis

Dalam pengembangan kedepannya, Ira membidik mitra strategis. Sehingga, kebutuhan dana tadi tak sepenuhnya ditanggung oleh ASDP.

"Jangka panjangnya itu kita sedang mencari strategic partner dan itu orang ahli dalam membangunnya," kata dia.

Dia mencatat, sudah makin banyak orang yang berlibur ke Bakauheni Harbour City ini. Ira berharap kedepannya, lokasi di selatan Lampung ini bisa berkembang seperti Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

 

Angkut 23 Juta Penumpang

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi menerapkan reservasi tiket online berbasis website melalui trip.ferizy.com di lintasan Galala-Namlea pada Jumat (23/2).
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi menerapkan reservasi tiket online berbasis website melalui trip.ferizy.com di lintasan Galala-Namlea pada Jumat (23/2). (dok: ASDP)

Selama semester I-2023, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berhasil melayani 23,1 juta penumpang, dan 4,38 juta kendaraan di seluruh Indonesia.

Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi mengatakan, manajemen optimis bahwa bisnis penyeberangan bertumbuh baik hingga akhir tahun ini, dan ASDP konsisten terus menghadirkan layanan prima, khususnya bagi sektor logistik yang menjadi penopang kinerja perusahaan.

"Laju bisnis berjalan baik, dimana Semester I-2023 mencatat performa kinerja yang baik, total penumpang yang dilayani di Pelabuhan sebanyak 23,1 juta penumpang, dan 4,8 juta kendaraan serta 867.856 ton baran," ujarnya dikutip Minggu (17/9/2023).

"Total produksi kendaraan pada semester I-2023 mengalami kenaikan sebesar 6% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya," lanjut dia.

Dari angka produksi tersebut pada periode Januari -- Juni 2023, ASDP berhasil membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp 2,36 Triliun atau meningkat 16% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, dan mencetak laba sebesar Rp 311 Miliar.

Target Penumpang dan Pendapatan

Adapun produksi pelabuhan pada tahun 2023 ini, ASDP membidik target penumpang yang dilayani sebanyak 51 juta orang, kendaraan roda 2 & 3 sebanyak 6,5 juta unit, kendaraan roda 4 sebanyak 6,6 juta unit, dan total barang yang diangkut sebanyak 1,9 juta ton.

"Dan untuk tahun 2023 ini, ASDP membidik total pendapatan sebesar Rp 5,6 triliun dengan capaian laba bersih sekitar Rp 700 miliar," tutur Ira.

Ira mengungkapkan, manajemen terus berupaya untuk menjaga stabilitas bisnis pasca Covid-19 ini dengan melakukan efisiensi dan memprioritaskan program yang mendatangkan profit. Dari internal yaitu pembenahan operasional dan perbaikan bisnis proses yang makin efektif dan efisien.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya