Rincian Harga Emas Pegadaian 18 Juni 2024

Harga emas hari ini di Pegadaian untuk jenis Galeri 24 ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.335.000. Sementara itu, harga emas Antam ditetapkan Rp 1.376.000 per gram.

oleh Arthur Gideon diperbarui 18 Jun 2024, 13:30 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2024, 13:30 WIB
Harga Emas Pegadaian Naik Rp 4.000
Pegadaian menjual berbagai jenis emas yaitu Galeri 24, Antam dan UBS dengan ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang dijual oleh PT Pegadaian (Persero) atau harga emas Pegadaian pada perdagangan Kamis (13/6/2024) bervariasi. Pegadaian menjual berbagai jenis emas yaitu Galeri 24, Antam dan UBS dengan ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Dikutip dari laman resmi Pegadaian, harga emas hari ini di Pegadaian untuk jenis Galeri 24 ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.335.000. Sementara itu, harga emas Antam ditetapkan Rp 1.376.000 per gram.

Harga emas UBS dipatok di posisi Rp 1.332.000 per gram pada perdagangan Kamis, 13 Juni 2024.

Bagi yang minat membeli emas di Pegadaian harus tahu jika harga logam mulia selalu berubah-berubah mengikuti pasar. Masyarakat bisa memantau langsung rincian harga emas 24 karat di Pegadaian melalui website resminya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Berikut daftar harga emas Pegadaian hari ini:

Harga Emas Galeri 24

  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 0,5 gram: Rp 720.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 1 gram: Rp 1.335.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 2 gram: Rp 2.619.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 5 gram: Rp 6.457.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 10 gram: Rp 12.824.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 25 gram: Rp 32.028.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 50 gram: Rp 64.005.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 100 gram: Rp 127.995.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 250 gram: Rp 319.734.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 500 gram: Rp 639.466.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 1000 gram: Rp 1.278.932.000

Harga Emas Antam

  • Harga emas hari ini Antam 0,5 gram: Rp 740.000
  • Harga emas hari ini Antam 1 gram: Rp 1.376.000
  • Harga emas hari ini Antam 2 gram: Rp 2.690.000
  • Harga emas hari ini Antam 3 gram: Rp 4.009.000
  • Harga emas hari ini Antam 5 gram: Rp 6.648.000
  • Harga emas hari ini Antam 10 gram: Rp 13.238.000
  • Harga emas hari ini Antam 25 gram: Rp 32.967.000
  • Harga emas hari ini Antam 50 gram: Rp 65.852.000
  • Harga emas hari ini Antam 100 gram: Rp 131.623.000
  • Harga emas hari ini Antam 250 gram: Rp 328.785.000
  • Harga emas hari ini Antam 500 gram : Rp 657.353.000
  • Harga emas hari ini Antam 1.000 gram: Rp 1.314.665.000

Harga Emas UBS

  • Harga emas terbaru UBS 0,5 gram: Rp 720.000
  • Harga emas terbaru UBS 1 gram: Rp 1.332.000
  • Harga emas terbaru UBS 2 gram: Rp 2.642.000
  • Harga emas terbaru UBS 5 gram: Rp 6.527.000
  • Harga emas terbaru UBS 10 gram: Rp 12.984.000
  • Harga emas terbaru UBS 25 gram: Rp 32.396.000
  • Harga emas terbaru UBS 50 gram: Rp 64.657.000
  • Harga emas terbaru UBS 100 gram: Rp 129.262.000
  • Harga emas terbaru UBS 250 gram: Rp 323.060.000
  • Harga emas terbaru UBS 500 gram: Rp 645.359.000.

Harga Emas Dunia Anjlok, Ini Penyebabnya

Ilustrasi harga emas hari ini
Ilustrasi harga emas hari ini (dok: Foto AI)

Harga emas tergelincir pada Perdagangan Senin yang terpukul oleh kenaikanimbal hasil surat utang Amerika Serikat (AS). Investor tengah menunggu sinyal yang lebih banyak dari para pejabat Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) mengenai kenaikan suku bunga.

Mengutip CNBC, Selasa (18/6/2024), harga emas di pasar spot turun 0,8% menjadi USD 2.315,14 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,8% menjadi USD 2.330,10 per ounce.

“Pelemahan harga emas ini benar-benar karena kurangnya berita fundamental baru, sehingga pasar emas mencari arah dari pasar luar,” kata analis pasar senior Kitco Metals Jim Wyckoff.

“Harga emas mungkin akan bergerak sideways antara USD 2.300 dan USD 2.400 hingga katalis fundamental utama berikutnya terjadi, yang mungkin baru akan terjadi pada bulan Juli.” tambah Jim.

Imbal hasil surat utang AS berjangka waktu 10 tahun naik setelah mengalami tekanan yang tajam pada minggu lalu. Kenaikan imbal hasil ini membuat emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil menjadi kurang menarik bagi investor.

Saat ini, pelaku pasar dan investor mencermati komentar terbaru dari Presiden The Fed New York John Williams, Presiden The Fed Philadelphia Patrick Harker dan Gubernur The Fed Lisa Cook.

Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari pada hari Minggu kemarin sudah mengatakan bahwa ini adalah prediksi yang masuk akal bahwa bank sentral AS akan memangkas suku bunga sekali tahun ini. Pemangkasan suku bunga ini menunggu hingga bulan Desember untuk melakukannya.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.


Data AS dan Harga Logam Lain

Ilustrasi harga emas hari ini
Ilustrasi harga emas hari ini (dok: Foto AI)

Sejumlah data ekonomi akan dirilis pada pekan ini. Data penjualan ritel AS pada hari Selasa, klaim pengangguran mingguan pada hari Kamis, dan indeks manajer pembelian awal pada hari Jumat. Data ini dapat memberikan kejelasan lebih lanjut mengenai konsumsi dan kekuatan ekonomi.

“Inflasi yang lebih lemah dari perkiraan berturut-turut, bersama dengan rincian pertemuan FOMC (Komite Pasar Terbuka Federal) yang kurang hawkish, telah menyebabkan minat terhadap emas meningkat,” kata analis komoditas senior TD Securities Ryan McKay dalam sebuah catatan.

“Namun demikian, masih banyak ketidakpastian mengenai waktu pemotongan yang diperkirakan, dan kejutan beta terhadap data posisi makro akan tetap tinggi dalam waktu dekat.”

Untuk harga perak di pasar spot tergelincir 0,9% menjadi USD 29,26 per ounce. Harga platinum naik 0,9% menjadi USD 966,05 dan paladium turun 0,1% menjadi USD 886,91.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya