Laba Asuransi Jasindo Melesat 202%, Sektor Bisnis Apa Paling Cuan?

Kinerja positif Asuransi Jasindo juga tercermin dari peningkatan beberapa lini bisnis unggulan. Sektor Energy (Onshore) menjadi salah satunya.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 18 Okt 2024, 16:14 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2024, 16:14 WIB
Asuransi Jasindo
Asuransi Jasindo

Liputan6.com, Jakarta PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) terus menunjukkan kinerja yang mengesankan hingga Kuartal III 2024. Pertumbuhan ini merupakan hasil dari upaya perbaikan yang dilakukan Asuransi Jasindo, serta optimalisasi produk bisnis sesuai kompetensi inti.

Salah satu pencapaian utama Asuransi Jasindo adalah peningkatan hasil underwriting sebesar 17,38%, mencapai Rp245,66 miliar. Selain itu, pendapatan premi perusahaan juga mengalami kenaikan signifikan sebesar 29,20% hingga mencapai Rp2,692 triliun.

"Pertumbuhan ini menegaskan bahwa Jasindo telah kembali on track, sejalan dengan arah strategis perusahaan," ujar Direktur Utama Asuransi Jasindo, Andy Samuel, Jumat (18/10/2024).

Tidak hanya itu, laba perusahaan juga tumbuh signifikan dengan peningkatan 202,08% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Andy menambahkan bahwa penguatan fundamental perusahaan terus diupayakan, termasuk menjaga tingkat solvabilitas yang tercatat pada posisi 151,97% berdasarkan laporan keuangan bulan September 2024.

Pertumbuhan Kinerja Produk Unggulan

Kinerja positif Asuransi Jasindo juga tercermin dari peningkatan beberapa lini bisnis unggulan. Sektor Energy (Onshore) mencatat premi sebesar Rp78,53 miliar, tumbuh 144,62%.

Lini Marine Hull menyumbang Rp212,73 miliar dengan kenaikan 43,78%, sementara Engineering meraih premi Rp66,37 miliar, naik 24,42%.

Bisnis kendaraan dan cargo juga mengalami pertumbuhan premi, masing-masing sebesar Rp115,59 miliar (11,37%) dan Rp41,47 miliar (7,46%).

 

Penguatan Kemitraan

Gedung kantor PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo)
Gedung kantor PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (dok: Jasindo)

Asuransi Jasindo tidak hanya berfokus pada bisnis inti, tetapi juga berperan sebagai mitra strategis dalam membantu nasabah mengelola risiko melalui pendekatan Risk Management Partnership. Pendekatan ini dirancang untuk membantu nasabah, terutama pelaku bisnis, mengidentifikasi dan mengelola risiko operasional mereka dengan lebih baik.

Andy Samuel menekankan pentingnya peran tim bisnis di seluruh kantor Asuransi Jasindo dalam mengimplementasikan pendekatan ini. Tim dilengkapi dengan keahlian teknis yang mendalam untuk menyediakan solusi asuransi yang tepat serta membantu nasabah merancang strategi mitigasi risiko yang efektif.

Komitmen Terhadap Pelayanan

Dengan pengalaman dalam menjamin risiko besar (mega risk) di berbagai sektor industri, Asuransi Jasindo terus berkomitmen memberikan proteksi asuransi dan dukungan strategis dalam melakukan asesmen risiko operasional. Perusahaan juga menawarkan berbagai jalur distribusi layanan, salah satunya melalui kemitraan dengan Jasindo yang terus diperkuat.

Sebagai perusahaan asuransi umum milik negara, Asuransi Jasindo tetap berpegang teguh pada nilai-nilai budaya AKHLAK serta penerapan tata kelola dan manajemen risiko yang baik melalui GRC (Governance, Risk, and Compliance), memastikan perusahaan dapat menjaga amanah dari setiap tertanggung.

Asuransi Jasindo terus berinovasi dan berkembang, memberikan solusi perlindungan terbaik bagi masyarakat dan pelaku bisnis di Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya