Liputan6.com, Jakarta - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menyiapkan diskon tiket pesawat hingga 19 persen pada periode mudik Lebaran 2025. Diskon tiket pesawat ini jadi pelaksanaan perintah Presiden Prabowo Subianto. Diketahui, pemerintah telah memutuskan adanya diskon tiket pesawat sebesar 13-14 persen, tetapi Garuda Indonesia memilih untuk memberikan diskon lebih besar.
Direktur Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi mengatakan, diskon tiket pesawat Garuda Indonesia ini merupakan besaran diskon minimal yang bisa diberikan oleh maskapai pelat merah tersebut.
Baca Juga
"Sesuai dengan program pemerintah yang diterapkan dengan support dari seluruh stakeholders, penurunan tiketnya dimulai di 14 persenan paling sedikit, mungkin kita bisa sampai 18-19 persen juga untuk rute-rute tertentu," kata Ade dalam konferensi pers, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/3/2025).
Advertisement
Dia memberikan contoh, penerbangan Jakarta-Medan yang semula Rp 2,3 juta menjadi Rp 2 juta saja. Kemudian, Jakarta-Jayapura dari semula Rp 5,8 juta menjadi Rp 5 juta saja.
Dia mengatakan, potongan harga itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Perlu dicatat, periode diskon tiket pesawat hanya berlaku sekitar 2 pekan, mulai 24 Maret hingga 7 April 2025.
"Jadi, silakan dibeli, mumpung harganya bagus, cuman periode penerbangannya jangan lupa tadi, dari 24 Maret sampai 7 April," tegasnya.
Dia menjelaskan belum ada kenaikan siginifikan pada pemesanan tiket sejak diskon diumumkan sepekan lalu. Namun, Ade mengatakan ada kenaikan sekitar 5 persen. Angka itu akan meningkat menjelang hari keberangkatan.
"Ada kenaikan memang sekitar 5 persen untuk periode-periode tertentu ini, tapi biasanya itu tipikal daripada penumpang di Indonesia ingin belinya buat besok, itu last minute, selalu begitu," jelas Ade.
Rincian Diskon Tiket Pesawat Garuda Indonesia
Adapun, Ade turut memberikan sejumlah simulasi dari potongan harga tiket pesawat mulai 14-19 persen tersebut.
Berikut rinciannya:
- Jakarta-Medan: semula Rp 2.370.000 jadi Rp 2.016.000
- Jakarta-Padang: semula Rp 1.976.000 jadi Rp 1.670.000
- Jakarta-Palembang: semula Rp 1.204.000 jadi Rp 993.000
- Jakarta-Yogyakarta: semula Rp 1.209.000 jadi Rp 997.000
- Jakarta-Semarang: semula Rp 1.145.000 jadi Rp 941.000
- Jakarta-Surabaya: semula Rp 1.599.000 jadi Rp 1.339.000
- Jakarta-Denpasar: semula Rp 1.921.000 jadi Rp 1.621.000
- Jakarta-Balikpapan: semula Rp 2.144.000 jadi Rp 1.818.000
- Jakarta-Makassar: semula Rp 2.408.000 jadi Rp 2.049.000
- Jakarta-Jayapura: semula Rp 5.816.000 jadi Rp 5.038.000
Advertisement
Diskon Tiket Pesawat
Sebelumnya, Pemerintah resmi menurunkan tarif atau harga tiket pesawat untuk musim mudik Lebaran 2025 sebesar 14 persen. Diskon tarif pesawat ini berlaku untuk pembelian mulai 1 Maret hingga 7 April 2025.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, penurunan harga tiket pesawat mudik ini terjadi berkat kolaborasi seluruh stakeholder di industri penerbangan.
"Kita berhasil secara umum menurunkan biaya atau ongkos kebandarudaraan. Lalu mengurangi harga avtur di 37 bandara. Fuel charge, juga bisa dikurangi. Sehingga itu sendiri agregatnya bisa seperti penurunan harga tiket di masa Nataru," ujar AHY di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu, 1 Maret 2025.
Namun, yang lebih membahagiakan, AHY berterimakasih kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang berkenan memberikan insentif tambahan. Berupa potongan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebagian ditanggung pemerintah sebesar 6 persen.
"Ini yang akhirnya secara agregat, mudah-mudahan pemerintah bisa menurunkan harga tiket pesawat ekonomi domestik secara keseluruhan selama dua minggu di angka 13-14 persen," urai AHY.
