Liputan6.com, Jakarta PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar acara silaturahmi bertajuk PNM Mercusuar bersama insan media. Acara ini bertujuan mempererat hubungan dengan media sekaligus mengajak para jurnalis merasakan pengalaman unik melalui berbagai aktivitas inspiratif.
Dalam kesempatan ini, PNM menghadirkan sejumlah nasabah Mekaar dan mengajak para jurnalis berpartisipasi dalam kegiatan live experience, seperti membuat anyaman ketupat dan melukis celengan sebagai bagian dari aktivitas charity. Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat prasejahtera serta mendukung semangat kemandirian usaha ultra mikro.
Baca Juga
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyampaikan hingga saat ini PNM telah melayani 21,9 juta nasabah.
Advertisement
“Transformasi kami adalah masuk ke dalam segmen ultra mikro, segmen yang unbankable, bahkan unfeasible, karena mereka baru mulai dan baru berani berusaha."
"Dengan dukungan seluruh stakeholder, termasuk rekan-rekan jurnalis, kami percaya ada banyak hal yang bisa kita lakukan dalam ekosistem ini,” ujar Arief, di Menara PNM, Jakarta, Selasa (18/3).
Lebih lanjut, Arief menekankan pentingnya membangun ekosistem yang kuat bagi nasabah PNM.
“Dari 905 ribu kelompok nasabah yang ada, pasti ada benang merah yang bisa kita rangkai untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, paling tidak untuk menciptakan kemandirian ekonomi,” tambahnya.
Ia juga mengapresiasi insan media atas peran mereka dalam menyebarkan inspirasi dan optimisme kepada masyarakat.“
Terima kasih menjadi corong inspirasi dari sedikit atau kecilnya apa yang kami lakukan untuk bangsa dan negeri ini. Seperti mercusuar yang setia menerangi lautan," ujarnya.Dia menambahkan PNM bersama rekan media ikut berperan besar menyiarkan informasi yang akurat dan bermanfaat.
Di tengah era digital yang serba cepat ini, diperlukan sinergi PNM dan media yang makin kuat.
"Memanfaatkan momentum Ramadan penuh berkah, ini menjadi ajang berbagi inspirasi, informasi dan mempererat silaturahmi. PNM berkomitmen terus mendukung pengusaha ultra mikro melalui berbagai program pemberdayaan dan pendampingan untuk menciptakan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan," pungkas Arief.
Berkah Ramadan, Pelaku Usaha Ultra Mikro Panen Untung
Sebelumnya, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berkomitmen dalam mendukung pemberdayaan usaha ultra mikro, khususnya bagi para nasabah PNM Mekaar. Sepanjang bulan Ramadan, PNM menghadirkan program Cici Rosa (Cicip-Cicip Produk Usaha Nasabah) edisi Ramadan sebagai upaya untuk memperluas akses pasar bagi nasabah yang memiliki usaha makanan dan minuman.
Program ini dilaksanakan di 58 cabang PNM yang tersebar di seluruh Indonesia dan melibatkan nasabah unggulan terpilih.
Program Cici Rosa memberikan kesempatan bagi nasabah PNM Mekaar untuk mempromosikan serta menjual produk makanan dan minuman mereka di lingkungan yang lebih luas. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, meningkatkan penjualan, dan memperluas jaringan bisnis mereka selama bulan Ramadan yang identik dengan peningkatan konsumsi makanan dan minuman.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan misi PNM dalam memberdayakan perempuan pelaku usaha ultra mikro yang menyesuaikan momentum Ramadan.
“Tren mencari takjil kami hadirkan di 58 Cabang PNM di seluruh Indonesia. Konsepnya agar terjadi ekosistem jual beli yang lebih ramai karena ada berbagai varian makanan di satu tempat, seperti mini bazar takjil lah,” jelas Arief dikutip Kamis (13/3/2025).
Menurut Arief hadirnya program ini dapat mendorong omset nasabah binaannya yang biasanya hanya berjualan di satu lokasi, yang belum tentu ramai pembeli.
“Kalau ada bazar atensi orang untuk beli lebih tinggi karena masyarakat punya opsi lihat-lihat dan pilih-pilih. Tentu akan jadi pengalaman yang berharga dan pendapatan lebih meningkat untuk membuat varian produk lain yang relevan,” tambahnya.
Advertisement
Rasa Syukur
Salah satu nasabah yang turut berpartisipasi dalam program ini, Rita Novita, pemilik usaha aneka kue dan es cendol dari Banda Aceh, mengungkapkan rasa syukurnya. “Senang sekali biasanya saya hanya berjualan di sekitar rumah dari sore, tetapi sekarang dalam satu jam bisa ludes dagangan saya. Untungnya lumayan naik hampir dua kali lipat,” ujar Rita.
Melalui program Cici Rosa, PNM berharap dapat terus hadir memberi nilai tambah dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan nasabahnya. Ke depan, PNM akan terus menghadirkan program-program inovatif untuk mendukung pengembangan usaha nasabah.
