Hari Kedua, Penerbangan Rute Baru Garuda Alami Keterlambatan

Penerbangan rute baru Makassar-Manokwari oleh PT Garuda Indonesia Tbk mengalami keterlambatan penerbangan pada hari kedua, Jumat ini.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 22 Nov 2013, 12:53 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2013, 12:53 WIB
garuda-indonesia-130911-b.jpg

Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) membuka penerbangan perdana dari Makassar ke Manokwari sejak Kamis kemarin. Namun, sayangya pada hari kedua penerbangan, Jumat (22/11/2013), penumpang harus dikecewakan karena keterlambatan penerbangan (delay).

Penerbangan GA 699 ini harus berangkat dari Manokwari ke Makassar pukul 12.15 Waktu Indonesia Timur (WIT). Hingga pukul 13.22 WIT, pesawat juga belum dapat berangkat.

Sejumlah penumpang menyatakan kecewa terhadap keterlambatan penerbangan. Apalagi ini baru saja penerbangan perdana PT Garuda Indonesia Tbk untuk rute baru Makassar-Manokwari.

“Kok baru saja launching sudah delay. Sudah begitu tidak diberi info,” ujar Dewi (41 tahun), salah satu penumpang PT Garuda Indonesia Tbk, saat berbincang dengan Liputan6.com, Jumat (22/11/2013).

Sementara itu, Arman, pria berusia 29 tahun ini juga merasa kecewa. “Saya merasa kecewa. Masa sekelas Garuda Indonesia masih delay,” kata Arman.

Tujuan penerbangan Arman dan Dewi pada Jumat pekan ini ke Jakarta. Mereka akan transit di Makassar. Pukul 13.44 WIT, pesawat juga belum berangkat.

Saat dikonfirmasi kepada petugas bandara, ia pun tidak mengetahui soal keterlambatan itu. “Iya dari sana delay. Penerbangan sebelumnya,” tuturnya.

Berdasarkan informasi, pesawat tadi sampai di bandara Rendani, Manokwari pada pukul 13.23 WIT. Meski penumpang PT Garuda Indonesia Tbk mengalami keterlambatan penerbangan, pihak maskapai memberikan kompensasi makanan.

PT Garuda Indonesia Tbk telah membuka rute penerbangan baru Makassar-Sorong-Manokwari-Jayapura pada Kamis kemarin. Rute penerbangan tersebut akan dilayani Garuda Indonesia satu kali setiap hari dengan pesawat Bombardier CRJ 1000 NextGen yang berkapasitas 96 penumpang, terdiri atas 12 penumpang di kelas executive dan 84 penumpang di kelas ekonomi. (Ndw/Ahm)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya