Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengharapkan dua perusahaan sekuritas BUMN yaitu PT Danareksa Sekuritas dan PT Bahana Securities untuk cepat menyelesaikan kajian rencana PT Pertamina (Persero) mengakuisisi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).

Saat ini Kementerian BUMN menyerahkan kajian langkah apa yang tepat yang akan dipilih kepada PT Danareksa Sekuritas dan PT Bahana Securities.

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, nantinya keputusan apapun yang akan diambil alih oleh Pemerintah sangat tergantung dari hasil kajian yang dilakukan kedua perusahaan BUMN tersebut.

"Kami minta jangan terlalu lama (kajiannya), lebih cepat lebih baik, karena ini penting demi Indonesia modern," tegas mantan Direktur Utama PLN itu, Kamis (16/1/2014).

Dahlan memastikan PT Pertamina (Persero) memang berminat untuk mengambilalih PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Ia menuturkan, ada dua pilihan untuk mengambilalih PT Perusahaan Gas Negara Tbk.

“Dua tahap itu begini, anak perusahaan Pertamina itu Pertagas dibeli PGN, tahap keduanya setelah itu nanti suatu saat PGN dibeli Pertamina. Itu supaya Indonesia memiliki perusahaan energi kelas dunia. Itu cara pertamanya,” kata Dahlan.

Sementara itu, opsi kedua yang diberikan Dahlan adalah melalui satu tahapan yaitu pembelian secara langsung PGN oleh Pertamina. (Yas/Ahm)

Baca juga:

Pemerintah Restui Pertamina Caplok PGN

Saham PGN Terombang Ambing Ketidakjelasan Akuisisi oleh Pertamina

Ini Skenario Harga Saham PGAS Jika Diakuisisi Pertagas