Perusahaan konsultasi jasa finansial dan sumber daya manusia global, Mercer baru saja merilis hasil surveinya terkait kualitas kota hunian bagi para ekspatriat di dunia. Dalam survei bertajuk Quality of Living Survey 2014 itu, Mercer berhasil menemukan kota-kota hunian terbaik di dunia bagi para ekspatriat.
Anda tak bisa membayangkan London, New York, maupun Paris sebagai kota dengan hunian terbaik di dunia sepanjang tahun ini. Tahta tertinggi justru direngkuh sebuah kota di Austria bernama Wina.
Mercer menobatkan Wina sebagai kota dengan kualitas hidup masyarakat tertinggi di dunia. Peringkat ini secara otomatis menobatkan Wina sebagai tempat terbaik di dunia baik untuk menetap maupun bekerja.
Menyusul di bawah Wina adalah kota-kota besar Zurich di Swiss dan Auckland di Selandia Baru. Kedua kota tersebut berada di urutan kedua dan ketiga. Sementara peringkat keempat dan kelima ditempati Munich, Jerman dan Vancouver Kanada.
"Negara-negara Eropa tercatat memiliki kualitas dan biaya hidup yang sangat tinggi dibandingkan negara di kawasan manapun," ujar peneliti senior di Mercer Slagin Parakatil seperti dikutip dari CNBC, Rabu (19/2/2014).
Kota-kota di Eropa, jelas Parakatil, selama ini menyediakan jaminan kesehatan, infrastruktur, dan fasilitas wisata dengan standar sangat tinggi. Selain itu, Eropa juga sanggup menjaga stabilitas politik dan tingkat kejahatan yang cenderung rendah.
Seluruh fasilitas dan kenyamanan yang diberikan kota-kota di Eropa inilah yang memungkinkan para ekspatriat merasa aman dan nyaman.
Meski daftar 10 peringkat teratas dihuni oleh kota-kota di Eropa, Mercer memberikan kejutan dalam laporan terbarunya kali ini. London sebagai salah satu kota besar di Inggris justru tidak berhasil masuk peringkat 10 besar kota terbaik di dunia.
Bagi Mercer, London dianggap kurang mampu menangani pencemaran udara dan kemacetan yang banyak terjadi di berbagai sudut kota. Meski diakui, ibukota Inggris ini terkenal menyajikan berbagai pilihan tempat belanja menarik dan fasilitas berlibur yang menyenangkan.
Untuk diketahui, Mercer menggelar survei di 223 kota yang tersebar di berbagai negara. Terdapat 39 faktor penting yang dianalisa Mercer dalam menentukan peringkat kota dengan kualitas hidup terbaik di dunia itu.
Survei tahunan ini diharapkan bisa membantu perusahaan dalam memutuskan bayaran yang tepat bagi para pegawainya yang ditugaskan di luar negeri.(Sis/Shd)
Anda tak bisa membayangkan London, New York, maupun Paris sebagai kota dengan hunian terbaik di dunia sepanjang tahun ini. Tahta tertinggi justru direngkuh sebuah kota di Austria bernama Wina.
Mercer menobatkan Wina sebagai kota dengan kualitas hidup masyarakat tertinggi di dunia. Peringkat ini secara otomatis menobatkan Wina sebagai tempat terbaik di dunia baik untuk menetap maupun bekerja.
Menyusul di bawah Wina adalah kota-kota besar Zurich di Swiss dan Auckland di Selandia Baru. Kedua kota tersebut berada di urutan kedua dan ketiga. Sementara peringkat keempat dan kelima ditempati Munich, Jerman dan Vancouver Kanada.
"Negara-negara Eropa tercatat memiliki kualitas dan biaya hidup yang sangat tinggi dibandingkan negara di kawasan manapun," ujar peneliti senior di Mercer Slagin Parakatil seperti dikutip dari CNBC, Rabu (19/2/2014).
Kota-kota di Eropa, jelas Parakatil, selama ini menyediakan jaminan kesehatan, infrastruktur, dan fasilitas wisata dengan standar sangat tinggi. Selain itu, Eropa juga sanggup menjaga stabilitas politik dan tingkat kejahatan yang cenderung rendah.
Seluruh fasilitas dan kenyamanan yang diberikan kota-kota di Eropa inilah yang memungkinkan para ekspatriat merasa aman dan nyaman.
Meski daftar 10 peringkat teratas dihuni oleh kota-kota di Eropa, Mercer memberikan kejutan dalam laporan terbarunya kali ini. London sebagai salah satu kota besar di Inggris justru tidak berhasil masuk peringkat 10 besar kota terbaik di dunia.
Bagi Mercer, London dianggap kurang mampu menangani pencemaran udara dan kemacetan yang banyak terjadi di berbagai sudut kota. Meski diakui, ibukota Inggris ini terkenal menyajikan berbagai pilihan tempat belanja menarik dan fasilitas berlibur yang menyenangkan.
Untuk diketahui, Mercer menggelar survei di 223 kota yang tersebar di berbagai negara. Terdapat 39 faktor penting yang dianalisa Mercer dalam menentukan peringkat kota dengan kualitas hidup terbaik di dunia itu.
Survei tahunan ini diharapkan bisa membantu perusahaan dalam memutuskan bayaran yang tepat bagi para pegawainya yang ditugaskan di luar negeri.(Sis/Shd)