Liputan6.com, Jakarta - Hidup di zaman modern tentu membuat kebanyakan orang tidak percaya dengan hal-hal yang berbau mistis. Tapi, bagi sebagian yang mempercayainya, sebuah hal mistis menjadi perbincangan yang menarik.
Dalam dunia olahraga misalnya, ada beberapa venue yang mempunyai mitos menyeramkan. Beberapa venue olahraga mempunyai cerita mistis seperti ada makhluk gaib yang menjaga tempat tersebut.
Redaksi Liputan6.com bakal mengulas lima venue olahraga di dunia berhantu. Venue apa saja itu? Simak ulasannya berikut ini.
Stadium of Light
1. Stadium of Light
Stadium of Light merupakan markas dari salah satu klub peserta Liga Premier Inggris, Sunderland. Stadion yang didirikan pada tahun 1997 itu ternyata mempunyai cerita mistis.
Mitos itu sudah ada sejak abad ke-18. Stadium of Light ada penunggunya, yakni Spotee yang merupakan makhluk astral berwujud hitam tanpa bentuk yang jelas. Penyerang Sunderland tahun 2004 hingga 2007, Stephen Elliot mengaku pernah melihat Spotee saat dirinya sedang berjalan sendirian di Stadium of Light pada malam hari.
Karena mitos Spotee, nama venue yang bisa menampung 48.707 penonton itu diplesetkan menjadi Stadium of Fright, atau Stadion dengan kengerian.
Advertisement
Talladega Superspeedway
2. Talladega Superspeedway
Talladega Superspeedway merupakan sebuah sirkuit yang biasanya dijadikan lintasan mobil balap, NASCAR. Sirkuit ini mempunyai cerita menyeramkan yang bisa membuat Anda lari terbirit-birit.
Lintasan balap sepanjang 4,28 km tersebut diresmikan pada 13 September 1969. Sebelum berdiri menjadi lintasan balap, tempat tersebut adalah pemakaman warga suku asli Amerika.
Pembalap legendaris NASCAR, Bobby Isaac sering mendengar bisikan-bisikan gaib. Dia sering mendengar suara yang menyuruhnya keluar dari mobil dan meninggalkan lintasan.
Wrigley Field
3. Wrigley Field
Wrigley Field adalah stadion baseball yang berada di Chicago, Amerika Serikat. Venue ini biasanya menjadi kandang dari tim basebal ternama di Amerika Serikat, yakni Chicago Clubs.
Kisah mistis ini dimulai ketika klub tersebut menjuarai Wild card berths tahun 1998. Pemilik klub saay itu mengatakan kalau keberhasilan Chicago Club dibantu oleh makhluk yang disebutnya hantu.
Hantu yang dimaksud adalah presenter legendaris tim tersebut, Harry Caray yang meninggal sebelum pertandingan final Wild card berths dimulai. Karena kepercayaannya tersebut, sang pemilik klub memanggil pemburu hantu.
Para pemburu hantu sempat menangkap aktifitas supranatural. Tapi anehnya, aktifitas hantu itu terjadi di kursi penonton, bukan tempat yang biasa dipakai Harry untuk mengomentari jalannya pertandingan.
Advertisement
Barnsley Gardens
4. Barnsley Gardens
Ini adalah venue yang merupakan sebuah padang golf di utara Kota Atalanta. Mitosnya, Barnsley Gardens merupakan venue yang dikutuk oleh masyarakat suku Cherokee.
Mitos ini dimulai ketika seorang pengusaha bernama Godfrey Barnsley memulai pemabangunan komplek pemukiman dan padang gold di utara Kota Atalanta. Selang beberapa bulan kemudian, istri Barnsley, Julia meninggal dunia karena TBC.
Tapi masyarakat setempat mengatakan kalau Julia tidak meninggal karena TBC. Julia dikatakan warga setempat mendapat kutukan dari para hantu Suku Indian yang menggentayangi tempat tersebut. Para hantu itu tidak menyukai adanya bangunan di daerah kekuasaannya.
Washington Hall
5. Washington Hall
Washington Hall merupakan sebuah lapangan yang terdapat di University of Notre Dame. Tempat ini juga mempunyai cerita mistis yang sangat terkenal di sekitar lingkungan.
Pemain sepak bola American Football, George Gipp sedang menikmati angin malam pada malam musim dingin di tahun 1920. Saat tengah malam, dia tertidur di sebuah anak tangga, tepatnya di ruang teater yang terdapat di University of Notre Dame.
Pagi harinya, George ditemukan sudah tidak bernyawa. Hasil pemeriksaan polisi, George meninggal karena penyakit radang paru-paru. Selepas kematiannya, banyak orang yang melihat penampakan sesosok makhluk gaib yang memiliki bahu sangat besar. Hantu tersebut disinyalir merupakan arwah George yang memilih untuk menjaga Washington Hall.
Advertisement