Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran pemain asing di persepakbolaan Indonesia menjadi warna tersendiri, tak terkecuali di Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Bagaimana tidak? Setiap akan dimulainya kompetisi, para pendukung akan menanti-nanti siapa pemain asing baru yang akan dibeli klub kesayangannya.
Uniknya, klub-klub di Indonesia biasanya lebih tertarik mendatangkan pemain asal Amerika Latin atau benua Afrika dan tak sedikit yang berasal dari Asia. Namun, sejumlah pemain asal benua Eropa juga ikut meramaikan Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.
Baca Juga
- "MU Bakal Berjaya di Tangan Mourinho"
- Faktor Karakter Motor, Vinales Pede Jadi Rekan Rossi
- 4 Bek Penembak Jitu di Pentas Liga Indonesia
Kebanyakan, para legiun asing asal Eropa yang merantau ke Indonesia berasal dari Balkan. Jumlahnya memang tak banyak bila dibandingkan para pemain dari Amerika Latin atau Afrika, tapi mereka mengesankan para pencinta sepak bola tanah air.
Ada berbagai faktor yang mempengaruhi klub-klub di Indonesia enggan merekrut pemain Eropa. Salah satunya adalah faktor cuaca yang kerap menjadi alasan utama pemain Eropa gagal bersinar.
Tak hanya itu, gaya bermain sepak bola Indonesia yang masih mengandalkan kecepatan fisik ketimbang teknik juga membuat deretan pemain Eropa gagal bersinar. Kendati demikian tetap saja ada pemain Eropa yang berhasil menaklukkan sepak bola Indonesia.
Liputan6.com mencoba merangkum empat pemain asal Eropa Timur yang sukses mencatatkan prestasi gemilang di Indonesia:
Goran Gancev
1. Goran Gancev
Arema Cronus memiliki pemain belakang tangguh bernama Goran Gancev. Gancev sejauh ini tampil sangat konsisten dan jarang membuat kesalahan di lini pertahanan Arema.
Duetnya bersama Hamka Hamzah juga kian kompak. Hal ini yang mendasari pertahanan Singo Edan sangat sulit untuk dibobol.
Meski sempat diragukan lantaran karena Aremania sudah terlalu cinta dengan Kiko Insa, Gancev sukses membungkam semuanya berkat penampilan sempurnanya di lini pertahanan. Dia pun sejauh ini tercatat selalu bermain untuk Arema pada ajang Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.
Bersama Arema, pemain asal Makedonia ini telah berhasil mempersembahkan satu trofi Piala Bhayangkara.
Advertisement
Nemanja Vidakovic
2. Nemanja Vidakovic
Bali United mendapat amunisi lini depan berkualitas dalam diri Nemanja Vidakovic. Penyerang 30 tahun asal Serbia itu memiliki rekam jejak apik di Eropa maupun asia.
Paling menawan tentu terjadi pada musim 2011-2012. Kala itu, Vidakovic memperkuat tim FK Borac Banja Luka dan mencetak satu gol di ajang bergengsi Liga Champions Eropa.
Pembuktian Vidakovic terhadap kualitasnya juga tak butuh waktu lama. Pemain asal Serbia ini mampu mencetak gol indah dari luar kotak penalti saat Bali United imbang 1-1 melawan Pusamania Borneo FC.
Sayang permasalahan cedera sedikit membuat kecermelangan Vidakovic terhambat. Setidaknya sudah tiga pertandingan dia harus absen membela Bali United di Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo.
Meski begitu Serdadu Tridatu tampaknya bisa segera melihat kembali performa Vidakovic. Sebab, sang pemain dikabarkan sudah mulai berlatih kembali dengan tim utama pasca-cedera.
Srdjan Lopicic
3. Srdjan Lopicic
Srdjan Lopicic merupakan bagian dari komposisi gelandang tengah terbaik di Indonesia saat ini. Bermain untuk Arema, kombinasi Lopicic, Raphael Maitimo, Esteban Vizcarra dan Hendro Siswanto kerap membuat lawan-lawan kesulitan menandingi lini tengah Arema.
Lopicic bergabung bersama Arema pada tahun 2016 dari Pusamania Borneo FC. Sejak didatangkan, dia langsung menjelma menjadi pemain utama.
Alhasil, dua gelar berhasil dipersembahkan oleh Lopicic yakni Bali United Cup dan Piala Bhayangkara. Pada gelaran Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Lopicic sejauh ini juga sukses membawa Arema berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi tujuh poin.
Advertisement
Vladimir Vujovic
4. Vladimir Vujovic
Bek asal Montenegro ini merupakan idola baru bagi pendukung Persib Bandung. Bagaimana tidak? Kehadiran Vujovic selalu memberikan rasa aman dalam setiap pertandingan.
Tak hanya itu, Vujovic juga sangat tajam saat membantu penyerangan. Dilansir Football Database, Vujovic telah mencetak 11 gol dari 61 pertandingan bersama Persib.
Berkat kecemerlangannya itu, Vujovic juga berhasil mempersembahkan dua trofi juara bagi Persib yakni trofi Indonesia Super League 2014 dan Piala Presiden 2015.
Penulis: Yosef Deny Pamungkas