Liputan6.com, Manchester - Jose Mourinho ingin memberikan kesempatan kepada Juan Mata untuk membuktikan kapasitasnya bersama Manchester United (MU). Namun, Mourinho mengajukan syarat kepada Mata jika dirinya tak ingin dijual MU.
Sejak Mourinho masih dirumorkan akan menjadi manajer MU, nama Mata sudah dilaporkan akan menjadi salah satu pemain yang dilepas. Itu karena Mourinho tak membutuhkan pemain dengan karakter seperti Mata dalam skemanya.
Baca Juga
Hal itu pula yang mendasari Mourinho saat melepas Mata dari Chelsea ke MU dengan mahar 44,7 juta euro di bursa transfer musim dingin 2014. Padahal, penampilan Mata bersama Chelsea sebelum Mourinho datang begitu menawan.
Direkrut dari Valencia di musim panas 2011, Mata menyumbang 31 gol dan 55 assist dari 128 pertandingan. Gelar Piala FA, Liga Champions, dan Liga Europa sukses dipersembahkan Mata buat The Blues. Meski begitu, Mourinho tetap menjualnya ke MU.
Tak heran jika nama Mata langsung masuk dalam daftar jual MU di musim panas 2016. Hingga kini, ia memang masih mengikuti semua agenda yang tengah dijalani MU. Namun, hal itu bukan jaminan masa depan Mata di Old Trafford.
Tetapi dilansir The Sun, Mourinho tampaknya mulai berubah pikiran mengenai situasi Mata. Ia memberikan kesempatan kepada Mata untuk masuk dalam proyeknya. Syaratnya, Mata harus rela hanya dimainkan sekali dalam tiga pertandingan.
Advertisement
Mkhitaryan Pilihan Utama
Mkhitaryan Pilihan Utama
Dari kabar tersebut, Mourinho memang lebih menginginkan Henrikh Mkhitaryan untuk mengisi posisi Mata sebagai penyerang sayap kiri. Mkhitaryan baru saja direkrut MU dari Borussia Dortmund dengan mahar 42 juta euro.
The Special One sudah terpikat dengan kehebatan Mkhitaryan bersama Dortmund. Dari 140 laga, pemain asal Armenia itu menciptakan 41 gol dan 49 umpan. Namun, statistik Mata bersama MU juga tak kalah hebat. Ia mengoleksi 26 gol dan 20 assist dari 104 laga.
Terlebih, fans MU lebih menginginkan Mata untuk dipertahankan. Itu karena Mata telah memenangi hati mereka dengan menjalin hubungan yang baik. Tapi, Mourinho bukan sosok yang sentimentil mengenai hal itu. Ia tak ragu membuang siapa pun pemain yang dianggap tak berguna dalam skemanya.
Advertisement