Liputan6.com, London- Juara dunia F1 2016 Nico Rosberg pada hari Jumat (2/12/2016) membuat keputusan mengejutkan. Pembalap Mercedes itu memilih pensiun hanya selang lima hari setelah berhasil menjadi juara dunia.
Pria berkebangsaan Jerman itu memilih mundur dari F1 pada usia yang terbilang masih muda. Dia juga baru meneken perpanjangan kontrak dua tahun bersama Mercedes Juli lalu. Rosberg kabarnya pensiun karena ingin lebih dekat bersama keluarganya.
Baca Juga
Setelah pengumuman pensiun dari Rosberg, pecinta F1 kini menantikan siapa sosok yang akan dipilih Mercedes untuk menjadi tandem bagi Lewis Hamilton.
Mercedes belum akan mengumumkan pengganti Rosberg dalam waktu dekat ini. IB Times menjagokan dua nama sebagai pengganti Rosberg di Mercedes yakni Fernando Alonso atau Pascal Wehrlein.
Alonso dikaitkan dengan Mercedes karena petinggi tim Toto Wolff sangat menyukai pria Spanyol itu. "Alonso merupakan salah satu pembalap terbaik dalam sejarah dan saya menyukai karakternya," tutur Wolff beberapa waktu lalu.
Sementara Wehrlein difavoritkan karena merupakan pembalap binaan Mercedes. Selama ini Wehrlein juga merupakan pembalap cadangan Mercedes.
Bergantung Wehrlein
Jika Wehrlein ditunjuk sebagai pembalap Mercedes musim depan maka pembalap Indonesia Rio Haryanto punya peluang besar kembali bermain di F1 musim depan.
Dengern Wehrlein pergi ke Mercedes maka Manor Racing butuh dua pembalap baru. Esteban Ocon yang menggantikan Rio di tengah musim 2016 sudah dipastikan akan membalap untuk Force India.
Rio sendiri masih memelihara asa untuk membalap di F1 2017. Pemuda asal Solo itu sedang mencari sponsor dari kawasan Asia Tenggara.
"Kami sudah mendapat beberapa petunjuk lebih berarti dari sponsor, bukan Pemerintah. Saya yakin lebih mudah bekerja dengan mereka. Hal terbaiknya adalah, Rio merupakan satu-satunya pembalap dari Asia, ini sangat berarti dari sudut pandang pemasaran," ucap manajer Rio Piers Hunisett, dikutip dari Reuters.
Advertisement
Terobosan
"Kami akan memulai terobosan ke pasar lain. Pasar di Tiongkok, Thailand, dan Malaysia sedang tumbuh. Kami juga masih punya dukungan besar dari Indonesia, fans, media, dan sponsor masih terus berjalan di sana," kata pria asal Inggris tersebut.
Selain Manor, Rio juga membidik kursi Sauber F1 Team. Terlebih lagi, pembalap Sauber musim 2016, Felipe Nasr sedang kesulitan finansial.