Liputan6.com, Jakarta- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mencoba meredakan isu keretakan hubungannya dengan penyrang Paulo Dybala. Allegri tak mempermasalahkan Dybala menolak bersalaman dengannya usai diganti.
Isu mulai renggangnya hubungan Dybala dengan Allegri mencuat saat Juventus menang 2-0 melawan Sassuolo. Dybala marah besar ketika diganti Allegri pada menit 77.
Advertisement
Baca Juga
Pemain asal Argentina itu menolak menjabat tangan Allegri saat digantikan oleh Marko Pjaca. Dybala hanya mau bersalaman dengan Pjaca dan kemudian mencampakkan sodoran tangan dari Allegri.
Allegri tidak marah dengan sikap Dybala tersebut. Allegri menyadari kekesalan Dybala yang masih ingin terus berada di lapangan. Allegri menganggap apa yang dilakukan Dybala bukan masalah besar.
"Semua pemain ingin bertahan di lapangan dan dia melakukan dengan sangat baik selama dia berada di sana. Tidak ada yang terjadi, pemain-pemain bisa marah ketika mereka diganti. Hal terpenting adalah ketika di lapangan, mereka melakukan apa yang dibutuhkan," ujar Allegri.
Tak Marah
Mantan pelatih AC Milan itu tidak akan menghukum Dybala. Allegri baru akan menjatuhkan sanksi jika eks pemain Palermo itu tak mau berjabat tangan dengan Pjaca yang menggantikannya.
"Saya akan marah jika pemain tidak berjabat tangan dengan rekan setimnya yang akan masuk menggantikannya karena mereka harus selalu menunjukkan rasa hormat kepada rekan setim mereka."
"Jika mereka marah kepada pelatih, tak masalah, itu akan reda dengan sendirinya. Kami sudah terbiasa dengan hal-hal seperti itu. Saya seorang pemain juga," tegas Allegri seperti dilansir Football Italia.
Advertisement