4 Pemain Muda Ini Bersinar di Fase Grup Piala Presiden 2017

Liputan6.com, Jakarta - Piala Presiden 2017 sudah memasuki babak 8 besar. Selain persaingan panas, babak grup yang diselenggarakan di lima kota juga jadi panggung bagi pemain-pemain muda.

Cepat, muda, dan berbahaya, bisa jadi tiga indikator menarik yang pantas disematkan para pemain ini. Masih berusia muda, para pemain ini sudah jadi andalan utama di klubnya masing-masing di fase grup Piala Presiden 2017.

Bahkan, mereka tak segan untuk unjuk gigi di saat menghadapi pemain yang lebih senior di Piala Presiden 2017. Hal ini seperti menghapus anggapan bahwa pemain muda akan seperti sungkan saat hadapi senior.

Pada gelaran kali ini, mereka malah menjadikannya panggung. Siapa saja mereka? Berikut Liputan6.com sajikan:

Febri Haryadi

Febri Haryadi kian matang saja secara permainan. Pada Piala Presiden 2017 ini, dia kembali menunjukkan kebolehannya tampil sebagai starter Persib.

Saat ini, pemain 20 tahun tersebut sudah mengemas satu gol. Namun, ada satu momentum istimewa yang dia ciptakan.

Ini saat Persib melawan Persela Lamongan, Jumat (17/2) lalu. Berawal dari penetrasi khasnya, dia sukses membela bek Persela. Setibanya di depan gawang, Febri tak egois. Dia malah memberikan umpan manis kepada Sergio Van Dijk yang menyelesaikannya dengan mudah.

Evan Dimas

Evan Dimas punya kualitas yang tidak perlu diragukan lagi sebagai pemain muda. Kepemimpinannya di lini tengah Bhayangkara FC menjadi kunci permainan.

Pemain yang membawa timnas U-19 juara Piala AFF 2013 lalu itu, sudah mengemas satu gol untuk BFC. Dia juga jadi salah satu aktor kunci di balik keberhasilan BFC memulangkan Persija Jakarta.

Gelandang yang sempat menimba ilmu di Espanyol tersebut mengawali serangan balik BFC. Dia kemudian mengumpan kepada Dendy Sulistyawan yang meneruskannya ke Ilham Udin Armaiyn.

Saddil Ramdani

Saddil sudah menunjukkan kemampuannya pada TSC 2016 lalu. Kini dia kembali muncul ke permukaan bersama Persela Lamongan di Piala Presiden 2017.

Pemain yang perkuat Indonesia di Piala AFF U-19 2016 tersebut memang belum mencetak gol untuk Persela. Namun, dia sudah berhasil terlibat dengan dua gol Laskar Joko Tingkir.

Saddil berhasil mengemas dua assist saat Persela mampu mengalahkan PSM Makassar. Itu menjadi catatan penting untuk dia melangkah ke level yang lebih tinggi di sepak bola nasional.

Ahmad Nur Hardianto

Nama Ahmad Nur Hardianto mungkin masih asing didengar. Namun, nyatanya pemain asli Lamongan tersebut tampil cukup apik saat perkuat Persela.

Pemain berusia 21 tahun tersebut menjadi pahlawan kemenangan timnya ketika melawan PSM Makassar. Pengganti kapten tim Eka Ramdani ini pun mencetak dua gol untuk kemenangan Persela.

Pemain bernomor punggung 11 ini diyakini masih punya potensi lain yang bisa digali. Bukan tak mungkin, dia bakal jadi salah satu tumpuan Indonesia di masa depan.

(I. Eka Setiawan)