MotoGP: Ducati Ungkap Perbedaan Potensi Lorenzo dan Dovizioso

Ducati jalani tes tertutup di Sirkuit Jerez, Lorenzo dan Dovizioso punya perbedaan kebutuhan.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Apr 2017, 13:30 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2017, 13:30 WIB
Jorge Lorenzo
Jorge Lorenzo bersama Andrea Dovizioso dan CEO Ducati Claudio Domenicali. (Crash)

Liputan6.com, Jerez - Manajer tim Ducati Corse, Davide Tardozzi memberikan kesimpulan setelah Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, dan test rider Michele Pirro menggelar pengujian tertutup di Sirkuit Jerez, Spanyol, baru-baru ini. Dari data dapat disimpulkan Lorenzo masih mencoba bekerja untuk mengeksploitasi bagian belakang motor Desmocedici GP17.

Pada sesi latih tertutup, Lorenzo melahap 82 lap di Sirkuit Jerez. Rival abadi Valentino Rossi itu terlihat lebih terfokus pada gaya mengemudi motor Desmosdici GP17, Sementara Dovizioso lebih pada penggunaan ban.

"Sebenarnya untuk mengenal karakteristik motor kami maka pembalap juga harus mengeksploitasi bagian belakang, karena ini sangat berpengaruh saat menikung," jelas Tardozzi seperti dikutip dari Sportfair, Sabtu (1/4/2017).

"Tapi, saat ini Jorge sedang mencoba untuk bekerja pada otomatisme alami, sebab ia masih belum bisa mengubah gaya balapnya sejak berpisah dari Yamaha," paparnya.

Terlepas dari kerja keras yang dilakukan Lorenzo. Tardozzi justru senang dengan umpan balik X-Fuera dan Dovizioso. Karena kedua pembalap mampu memberikan perubahan yang baik pada motor.

"Kami senang dengan cara dia memberikan umpan balik, dan membantu kami melakukan perubahan yang lebih baik pada motor kami, hal yang sama juga dilakukan oleh Dovizioso. Dovi begitu percaya diri, dia belum pernah seperti ini sebelumnya. Dia begitu yakin akan potensi dan kemampuannya. Semua ini membuat kami sangat percaya diri menghadapi musim ini," ungkap Tardozzi. (David Permana)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya