Alasan Bhayangkara Ogah Tambah Gol ke Gawang Semen Padang

Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengungkapkan alasan timnya tak menambah gol meski unggul jumlah pemain atas Semen Padang.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 20 Mei 2017, 20:50 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2017, 20:50 WIB
Bhayangkara FC Bungkam Semen Padang
Wasit Prasetyo Hadi mengeluarkan kartu merah untuk pemain Semen Padang, Marcel Silva Sacramento saat laga melawan Bhayangkara FC pada lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (20/5/2017). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bekasi - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mengungkapkan alasan timnya tak menambah gol lagi meski unggul jumlah pemain atas Semen Padang.

Bhayangkara menang tipis 1-0 atas Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (20/5/2017).

Bhayangkara memimpin mulai menit ke-30 lewat gol Ilham Udin Armayn. Evan Dimas dan kawan-kawan semakin jemawa saat Semen Padang terpaksa bermain dengan 10 orang sejak menit 66.

Wasit Prasetyo Hadi mengeluarkan kartu merah untuk kapten Semen Padang, Marcel Sacramento. Pemain asal Brasil itu diganjar kartu merah usai bertindak kasar pada wasit lantaran tak diberikan pelanggaran.

Selepas itu, Bhayangkara sebetulnya punya peluang menambah gol. Tapi tembakan Evan Dimas masih bisa ditahan kiper Semen Padang, M. Ridwan.

"Kami tidak mencetak gol lagi karena memang tidak perlu. Instruksinya hanya harus memastikan mendapat tiga poin," ujar McMenemy dalam jumpa pers usai pertandingan.

Pelatih asal Inggris itu menambahkan, sangat berisiko bagi timnya jika tetap mengejar gol kedua. Ia mengatakan, lubang di lini pertahanan bakal tercipta jika seluruh pemain Bhayangkara berusaha mengejar gol kedua.

"Ketika mereka bermain 10 pemain, mereka bisa bermain seperti 20 pemain. Kami hanya harus memastikan dapat tiga poin daripada menyerang lalu kebobolan," pungkas McMenemy.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya