Liputan6.com, Bali - Timnas Indonesia U-22 meraih kemenangan pada laga uji coba melawan Persewangi Banyuwangi di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (24/5/2017). Penentu kemenangan 1-0 timnas U-22 adalah Yabes Roni.
Meski menguasai laga sejak awal, timnas U-22 baru bisa memecahkan kebuntuan di menit ke-63. Sebelumnya, berulang kali tim Merah Putih menekan pertahanan Persewangi lewat pergerakan Ezra Walian dan Septian David Maulana.
Baca Juga
"Tinggal finishing-nya saja yang perlu diperbaiki. Luis Milla tadi mengungkapkan puas dengan permainan anak-anak," kata asisten pelatih timnas U-22, Bima Sakti usai pertandingan.
Menurut Bima, Luis Milla ingin agar timnas U-22 bisa mengalirkan bola mulai dari belakang, tengah, lalu depan. Skema itu pun dinilai mampu dijalankanpara pemain. "Selama ini kami memang melatih mereka bagaimana membangun serangan dari belakang, tengah baru ke depan. Jadi tidak selalu langsung bola-bola ke depan," tutur Bima.
Untuk kinerja lini belakang, timnas U-22 dinilai sudah cukup bagus. Kombinasi Rezaldi Hehanusa dan kawan-kawan mampu membuat lini belakang timnas U-22 terbebas dari kebobolan. Namun, masih ada hal lain yang dikeluhkan.
"Lini belakang sudah lumayan bagus, tinggal komunikasinya yang perlu ditingkatkan lagi. Tadi sebelum pertandingan Luis Milla bilang, center back harus banyak komunikasi untuk mengangkat motivasi dan kepercayaan diri pemain yang lain," ucapnya.
Pada laga itu, tim pelatih memberikan kesempatan kepada semua pemain untuk menunjukkan kemampuannya. Hanya beberapa pemain yang tak bisa dimainkan karena kelelahan, cedera, dan sakit. Para pemain itu adalah Marinus Mariyanto Manewar, Saddil Ramdani, Bagas Adi, dan Muhammad Hargianto.
Advertisement