Ronaldo Ungkap Alasan Hengkang dari Real Madrid

Ronaldo tidak pernah ingin meninggalkan Real Madrid.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 29 Mei 2017, 16:45 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2017, 16:45 WIB
Ronaldo Luis Nazario de Lima
Ronaldo Luis Nazario de Lima. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Liputan6.com, Madrid - Ronaldo Luis Nazario de Lima menghabiskan lima musim bermain untuk Real Madrid ,yakni 2002-2007. Selama memperkuat Los Blancos, ia memenangkan dua gelar Liga Spanyol.

Legenda Brasil tersebut sebenarnya sangat ingin bermain lebih lama untuk Real Madrid. Tetapi, konflik dengan pelatih Fabio Capello terkait kelebihan berat badan membuat Ronaldo harus meninggalkan Santiago Bernabeu.

Ronaldo bahkan mengklaim dipaksa pergi akibat konflik tersebut. "Saya tidak ingin pergi, saya mulai memiliki banyak masalah dengan Capello, jika saya kelebihan berat badan 100 gram, dia akan membawa saya keluar dari tim," kata Ronaldo kepada Fox Sports, Minggu (28/5/2017).

"Saya toleran, saya ingin mengerti sudut pandang lain, tapi bersamanya, saya tidak bisa."

Ronaldo merasa kontribusinya kepada Real Madrid tidak dianggap hanya karena dirinya kegemukan. "Saya mengerti posisinya sebagai manajer, tapi terkadang di sepak bola, 100 atau 200 gram tidak membuat perbedaan," ucapnya.

"Ini tentang apa yang sebenarnya Anda lakukan, dan dia tidak melihat apa yang sebenarnya saya lakukan, apa yang bisa saya kontribusikan."

Bikin Untung

Keputusan Real Madrid mendatangkan Ronaldo dari Inter Milan di musim panas 2002 bisa dibilang tepat. Sebab, Los Blancos meraih keuntungan dengan larisnya kostum bernomor 11 bertuliskan Ronaldo. Hal yang memang diharapkan manajemen Real Madrid.

Ronaldo akhirnya hengkang pada musim panas 2007. Bersama Real Madrid, ia mencetak 177 gol dalam semua ajang kompetisi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya