Liputan6.com, Jakarta Manajer tim Suzuki Davide Brivio meluruskan pemberitaan yang menyebut jika mereka melarang pacar Andrea Iannone untuk berada di garasi mereka. Dalam sebuah wawancara dengan Radio 24, dia mengatakan tidak pernah melakukan hal tersebut.
Media mulai menyeret nama kekasih Iannone di balik penurunan performanya belakangan ini. Legenda balap 500 cc Randy Mamola juga menganggap, Iannone seakan kehilangan semangat dan menghabiskan waktu di media sosial. Padahal prioritas Ianonne sebagai pembalap tentu saja memberi poin maksimal bagi timnya.
Advertisement
Baca Juga
Sontak, pendapat itu memunculkan spekulasi yang menyatakan jika Suzuki melarang kekasih Iannone tiba di paddock. "Apakah itu tampaknya mungkin bahwa Suzuki melarang Belen di paddock?" tanya Brivio dilansir Motoblog, Senin (18/6/2017).
"Jika Anda telah menulis hal yang membuatku khawatir, itu benar-benar tidak benar dan saya percaya bahwa tidak ada yang pernah berpikir tentang itu," katanya.
Brivio menegaskan bahwa Iannone masih berusaha untuk keluar dari situasi yang sulit dan tim mencoba untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Menurutnya, saat ini ada banyak pekerjaan rumah yang dilakukan untuk mengembalikan performa Iannone di lintasan.
"Ketika hadir di sirkuit banyak rasa hormat tapi jika saya diminta jujur saya sekarang jarang melihatnya di pit," ungkap Brivio.
"Motor sedikit ditingkatkan seperti pengereman dan Iannone harus membuat penyesuaian untuk motor Jepang. Ini motor yang berbeda dari apa yang telah digunakannya empat tahun terakhir," kata Brivio menambahkan.
(David Permana)
Simak juga berita Dovizioso sebagai kandidat kuat juara MotoGP 2017 lewat video di bawah ini: