Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi melepas kontingen pelajar Indonesia pada ajang ASEAN Schools Games (ASG) 2017 Singapura, di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/7) siang. Sebanyak 184 atlet akan bertanding di sepuluh cabang olahraga bersama negara Asia Tenggara lainnya.
Pada sambutannya Imam menyampaikan harapan pemerintah Indonesia pada ASG edisi kesembilan ini. Tim Merah Putih harus membidik target maksimal sebagai bukti kelanjutan pembinaan dan pembibitan atlet.
Advertisement
Baca Juga
"Terima kasih atas kesiapan semua kontingen. Semoga teman-teman kembali ke tanah air dengan penuh suka cita kemenangan.
Kalian harus rileks tapi tampil maksimal dan berusaha jadi yang terbaik," kata Menpora di hadapan para atlet.
Imam Nahrawi juga menyinggung soal Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) yang berada pada naungan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga. Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berkomitmen mengurusi olahraga pelajar sebagai persiapan ajang yang lebih tinggi semisal SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade.
"Saya terus berkomunikasi dengan Mendikbud agar atlet pelajar memperoleh perlakuan khusus dalam mengikuti jam pelajaran. Ingat, selain presiden mereka lah yang bisa mengibarkan Merah-Putih di negeri orang, tidak bisa disamakan dengan siswa yang lain.
"Jangan sampai para atlet ketika bertanding dihantui jam belajarnya yang tertinggal sehingga mengurangi konsentrasi dan semangat bertanding," ucap Menpora Imam tegas.
Kontingen Indonesia ditargetkan minimal bisa mengulang prestasi di tahun sebelumnya. Dari total 124 medali yang diperebutkan, hanya 30 medali emas yang jadi prioritas agar bisa mencapai posisi runner-up ASG 2017.
"Semoga mendapat prestasi lebih baik, minimal pertahankan raihan tahun lalu. Dia menambahkan, "Salam dari Pak Jokowi, beliau sangat memperhatikan kesejahteraan para atlet pahlawan bangsa, selamat berjuang, kibarkan terus Sang Merah Putih."
Saksikan video menarik berikut ini.