Liputan6.com, Bandung - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri mengatakan salah satu alasan Espanyol B menjadi lawan anak asuhnya demi meningkatkan kualitas tim.
Menurutnya hingga saat ini skuat Garuda Muda selalu tampil dominan, termasuk saat berlaga di turnamen Toulon Perancis, meski kalah namun statistik Timnas Indonesia selalu unggul dari lawan-lawannya.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sangat senang sekali tapi bukan sampai disini. Kami masih banyak program-program yang disiapkan federasi termasuk Timnas Indonesia U-19 punya banyak program," ujarnya.
"Kita sudah beruji coba di Indonesia dengan tim liga 2 dan liga 3 bahkan liga 1, termasuk Persija kita kalahin. Kita ingin mencari lawan yang betul-betul memberikan kesulitan ke kita, supaya nanti dia terbiasa dengan tekanan."
Mantan pelatih Bali United ini menuturkan, dia enggan mengulangi kesalahan seperti di era Evan Dimas Cs. Saat itu, Garuda Muda sangat digdaya tanpa mendapat perlawanan berarti. Namun saat kejuaraan sebenarnya, Timnas Indonesia U-19 gagal total.
"Kita banyak dipertanyakan kenapa Timnas sekarang lebih angkuh. Lawan di Perancis umurnya jauh diatas, mereka baru dibawah 19 tahun, jawaban kami adalah pengalaman," ujarnya.
"Beda dengan Timnas Indonesia U-19 lalu gak sempat kita evaluasi hasil pertandingan yang level tinggi. Kita lawan Barca, Valencia, Real Madrid, Atletico Madrid banyak pembelajaran tapi tidak ada waktu untuk memperbaiki. Mulai tanggal 15,kita sudah mulai persiapan kita menuju fit performa," kata Indra.
Saksikan video menarik di bawah ini: