5 Predator Haus Gol di Liga Inggris

Liputan6.com, Jakarta - Liga Inggris adalah salah satu kompetisi paling sengit di dunia. Sebab, tiap musimnya tak ada klub yang benar-benar bisa diprediksi sejak dini untuk juara, begitu pula dalam perebutan top skorer.

Banyak yang bilang kalau Liga Inggris adalah neraka bagi para striker baru. Karena di sana, para penyerang akan menghadapi permainan keras, fisik, dan bek-bek tangguh.

Hal itu pernah diakui oleh mantan striker Chelsea, Andriy Shevchenko. Dia mengaku kesulitan beradaptasi dengan iklim Liga Inggris, meski sangat sukses bersama AC Milan.

"Saya mengalami kesulitan untuk bisa beradaptasi. Untuk jadi striker di sini sulit, karena banyaknya pemain belakang yang tangguh dan permainan fisik, kami dituntut untuk bisa terus mengejar dan cari bola," ungkap Sheva kala itu.

Akan tetapi, lima pemain di bawah ini sudah bisa menaklukkannya. Mereka bahkan bisa dibilang merupakan penyerang terbaik di Liga Inggris.

Berikut 5 predator haus gol di Liga Inggris dikutip Sportskeeda:

Manchester United sukses menelikung Chelsea untuk mendatangkan Romelu Lukaku dari Everton dengan bayaran £ 75 juta. Harga itu memang mahal, tapi tidak dapat disangkal fakta bahwa Lukaku adalah salah satu striker paling ditakuti di Liga Inggris.

Faktanya, striker asal Belgia itu adalah salah satu di antara lima pemain yang mencetak 50 gol pada Liga Inggris sebelum ulang tahunnya yang ke-23. Dia juga jadi pemain keempat yang mencetak 80 gol sebelum ulang tahunnya yang ke-24.

Lukaku di usia muda sudah memiliki banyak pengalaman bermain di Liga. Terpilih sebagai pemain terbaik versi PFA untuk pertama kalinya di musim 2016/17, Lukaku akan berharap untuk cetak 20 gol lagi musim ini buat Manchester United.

Tidak diragukan lagi kalau Sergio Aguero adalah salah satu pemain terbesar Manchester City. Namun, dia akan berusaha untuk menegaskan kembali dirinya sebagai pemain utama City musim ini setelah kedatangan Gabriel Jesus.

Sederhananya, saat fit, Aguero adalah striker terbaik di Premier League. Dia mampu menjebol gawang lawan dengan mudah dan punya penyelesaian akhir brilian. Striker Argentina itu sudah bertahan enam tahun di Premier League dan secara konsisten mencetak lebih dari 20 gol setiap musim.

Bahkan musim lalu, mantan pemain Atletico Madrid itu berhasil meraih 33 gol dalam 45 penampilan bagi Citizens di semua kompetisi. Entah Guardiola menganggapnya sesuai dengan sistemnya atau tidak, striker Argentina tersebut pasti salah satu striker terhebat yang pernah bermain di era Premier League.

Alexis Sanchez telah banyak dikaitkan dengan jalan keluar dari Emirates. Dengan kontraknya yang hampir habis pada 2018, sejumlah klub dikatakan tertarik dengan pemain Chile itu. Namun, Arsene Wenger jelas tak mau kehilangan jagoannya.

Mampu bermain sebagai striker false nine atau sebagai pemain sayap, Sanchez dengan penampilan energik dan lincahnya hampir saja membuat Arsenal finis di 4 besar. Pemenang penghargaan Arsenal of the Season, Sanchez menjadikan gol sebagai hobinya.

Seorang pemain sekaliber Sanchez pasti layak untuk bermain di Liga Champions dan menantang untuk meraih trofi teratas. Ini tugas Arsenal untuk meyakinkan superstar Chile itu musim depan.

Pemenang Golden Boot, Harry Kane jelas merupakan salah satu striker terbaik di dunia sepak bola saat ini. Setelah mencetak lebih dari 20 gol di setiap tiga musim sebelumnya, Kane telah membuktikan dapat secara konsisten membobol gawang melawan semua tim.

Kane bersama Alli berada di garis depan bagi Tottenham di Premier League dalam dua musim terakhir. Dampaknya di Liga dapat dilihat oleh fakta bahwa manajer Chelsea Conte, memuji Kane sebagai striker terlengkap.

"Bagi saya, Kane, sekarang adalah salah satu striker terbaik di dunia. Jika saya harus membeli satu striker, saya akan pilih Kane. Dia adalah striker yang lengkap," bilang Conte.

Mampu mencetak gol dengan penyelesaian akhir apik, Kane adalah harapan besar berikutnya Inggris. Di bawah kepemimpinan Pochettino, Kane diprediksi bakal menggila pada musim 2017/18.

Superstar Chelsea, Eden Hazard sekali lagi menunjukkan musim lalu sebagai pemain berperingkat tinggi. Teruji untuk menjadi pemenang Ballon d'Or di masa depan, Hazard kembali menunjukkan kelasnya.

Statistik Hazard musim 2016/17 benar-benar luar biasa di Liga Inggris. Dengan 16 gol dan lima assists, adalah contoh kontribusi penting untuk Chelsea.

Legenda Arsenal, Thierry Henry juga memuji kemampuan pemain asal Belgia itu. "Dia memiliki kualitas bola yang hebat, dia bisa menciptakan sesuatu dari nol dan ini adalah tanda pemain spesial."

I. Eka Setiawan