Liputan6.com, Jakarta - Kevin Sanjaya Sukamuljo/ Marcus Fernaldi Gideon optimistis menghadapi Kejuaraan Dunia 2017. Namun keduanya menilai tugas untuk menjadi juara tidak akan mudah.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mendapatkan bye pada babak pertama Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017. Kevin/Marcus yang berada di paruh undian bawah akan bersaing dengan dua ganda China, Chai Biao/Hong Wei dan Liu Cheng/Zhang, dan Mathias Boe/Carsten Mogensen dan Kim Asturp/Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark.
Advertisement
Baca Juga
"Target dari PBSI juara dan saya pribadi juga ingin juara. Begitu juga dengan Kevin yang pastinya ingin juara. Akan tetapi, persaingan sudah sangat merata, ini semua bukan hal mudah buat kami," kata Marcus kepada wartawan di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Senin (14/8/2017).
"Namun, kami tidak ingin hal itu menjadikan beban karena nanti permainan kami tidak keluar. Pastinya kami akan memberikan yang terbaik," ujar Marcus.
Sementara itu, Kevin yang mengalami cedera bahu menjelang Indonesia Open pada Mei lalu, mengaku sudah pulih dan siap memberikan yang terbaik.
"Cedera saya sudah 90 persen sembuh. Masih butuh terapi memang, tetapi kondisi saya sudah membaik. Memang masih rentan, akan tetapi saya baik-baik saja. Yang pasti, saya harus terus berhati-hati agar cedera tidak kambuh lagi," ucap Kevin.
Indonesia menurunkan 19 atlet ke Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017. Selain Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, nomor ganda putra juga diwakili oleh pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro.
Kejuaraan Dunia 2017 akan digelar di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia pada 21-27 Agustus 2017. Para atlet bulutangkis Indonesia dijadwalkan bertolak ke Skotlandia pada Kamis (17/8/2017) malam WIB.