Penampilan Jeblok, Zidane Minta Real Madrid Datangkan Pemain Ini

Zidane ingin merekrut Sanchez setelah melihat Real Madrid memulai debut di awal musim La Liga dengan buruk.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 23 Sep 2017, 09:24 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2017, 09:24 WIB
Real Madrid, La Liga, Cristiano Ronaldo, Real Betis
Pemain Real Madrid, Gareth Bale, duel udara dengan bek Real Betis, Morocco Zou, pada laga La Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (20/9/2017). Real Madrid kalah 0-1 dari Real Betis. (AFP/Gabriel Bouys)

Liputan6.com, Madrid - Zinedine Zidane dikabarkan telah mendesak pimpinan Real Madrid untuk mulai mempersiapkan tawaran kepada Alexis Sanchez dari Arsenal pada tahun depan. Zidane ingin langkah ini setelah melihat timnya memulai debut di awal musim La Liga dengan buruk.

Real Madrid baru mengumpulkan delapan poin. Mereka gagal memenangi salah satu dari tiga pertandingan kandang.

Sanchez saat ini juga diincar Paris Saint-Germain (PSG) dan Manchester City setelah memastikan bahwa ia tidak berniat untuk menandatangani kontrak baru di Stadion Emirates. Kondisi ini membuat statusnya bebas transfer musim panas mendatang.

PSG saat ini berada dalam posisi paling depan untuk mendapatkan pemain internasional Chili itu. Mereka siap menawarkannya lebih dari 275.000 pound sterling per pekan.

Namun, media Spanyol mengabarkan, Real Madrid akan melakukan langkah awal pada bulan Januari nanti. Sebelumnya, Los Blancos telah menunda langkahnya mendapatkan Sanchez karena statusnya sebagai pemain Barcelona, sebelum bergabung dengan Arsenal pada 2014.

Sebelumnya, beredar rumor PSG telah menawarkan striker Edinson Cavani pada Real Madrid menyusul perselisihannya dengan Neymar baru-baru ini. Cavani terlibat adu mulut dengan pemain termahal dunia tersebut dalam kemenangan 2-0 PSG atas Olympique Lyon.



Selama pertandingan tersebut, keduanya sempat memperdebatkan siapa yang harus mengambil penalti. Pada akhirnya Cavani menjadi algojo meski tendangannya gagal membuahkan gol.

Ketegangan di atas lapangan pun berlanjut di ruang ganti. Mereka tak saling menyapa dalam ruang ganti. Neymar bahkan dilaporkan menuntut manajemen PSG untuk menjual Cavani secepatnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya