Jika Adiknya Naik ke MotoGP, Marquez Siap Mengalah?

Liputan6.com, Pengalaman naik motor MotoGP sudah didapat Alex Marquez pada tes di Sirkuit Jerez, Spanyol, 22-24 November 2017. Menunggangi motor Marc VDS, hasil yang didapat adik Marc Marquez itu terbilang cukup bagus.

Dalam tes pasca MotoGP 2017 itu, Alex memperlihatkan catatan waktu yang meningkat. Pada hari pertama, ia menempati urutan ke-15 dari 15 pembalap yang berpartisipasi dengan waktu 1 menit 41,750 detik.

Selisihnya dengan Andrea Iannone, pembalap Suzuki yang jadi tercepat, mencapai 3,470 detik. Pada hari kedua, posisinya tetap di urutan ke-15 dengan selisih 2,119 detik dari pembalap Ducati, Andrea Dovizioso. Namun, catatan waktunya semakin membaik, yakni 1 menit 39,782 detik.

"Saya terkejut dengan penampilan Alex dalam tes. Tapi sekarang ia harus fokus pada MotoGP. Mampu bersaing melawan adik saya adalah salah satu impian saya," kata Marquez, seperti dilansir Tuttomotoriweb.

Kebetulan, memang banyak yang meyakini Alex bakal segera dipercaya untuk bersaing di kelas MotoGP. Itu karena ia memiliki potensi yang memukau. Marquez pun sudah tak sabar untuk bersaing dengan adiknya.

Juara dunia MotoGP 2017 itu pun siap menjadikan Alex sebagai rival. Namun, ada hal unik yang diakui Marquez. Jika bersaing dengan adiknya pada lintasan terakhir dalam perebutan podium, ia mengaku akan mengalah.

"Jika kami memperjuangkan kemenangan di tikungan terakhir, saya tak akan memperlakukannya seperti pembalap lain. Tentu saya ingin menang, tapi juga harus bertindak sebagai kakak, bukan?" canda Marquez.

Alex sendiri memang sudah disebut-sebut akan menjadi pembalap MotoGP dalam beberapa tahun mendatang. Pengalamannya sebagai pembalap Moto2 dinilai sudah cukup matang. Apalagi, ia mengakhiri musim lalu dengan finis di urutan keempat klasemen.

Moto3

Balapan: 46

Menang: 4

Podium: 15

Pole: 3

Fastest lap: 7

Poin: 518

Moto2

Balapan: 52

Menang: 3

Podium: 7

Pole: 3

Fastest lap: 3

Poin: 343