Inter Milan Bisa Mainkan Icardi Saat Lawan Benevento

Liputan6.com, Jakarta Kabar gembira menghampiri Inter Milan jelang laga melawan Benevento pada pekan ke-26 Liga Italia Serie A. Dalam laga yang bakal berlangsung di Stadio Giuseppe Meazza, Minggu (25/2/2018) dini hari WIB, striker andalan mereka, Mauro Icardi, telah bisa dimainkan.

Icardi sudah absen dalam tiga laga terakhir Inter Milan. Terakhir kali, dia tampil saat I Nerazzuri bermain imbang 1-1 melawan SPAL, 28 Januari lalu. Penyerang yang baru berulang tahun ke-25 itu terakhir mencetak gol pada 5 Januari lalu, saat bertemu Fiorentina.

Sebelumnya, Inter Milan masih ragu untuk menurunkan Icardi pada pekan ini. Namun, setelah melewati berbagai pertimbangan, ia tetap dimasukkan ke dalam skuat yang diumumkan kemarin.

Hanya saja, menurut pelatih Inter Milan Luciano Spalletti, Icardi tidak akan dimainkan sejak menit awal. "Ada banyak waktu tersedia untuk kami. Kami ingin memainkannya, tapi untuk sampai 90 menit atau memainkannya sejak awal pertandingan, yang mana kami tidak tahu bagaimana nanti jadinya akan sangat berisiko. Lebih baik itu tidak dilakukan," kata Spalletti dalam sesi konferensi pers, seperti dikutip Football Italia.

"Kami akan membuat analisis bersama tim dokter dan kami akan mengevaluasinya," lanjut Spalletti.

Selain Icardi, Ivan Perisic dan Joao Miranda juga disertakan dalam skuat Inter Milan yang dibawa Spalletti. Namun, sebaliknya, gelandang anyar yang baru didatangkan dari Barcelona, Rafinha, diragukan untuk bisa tampil.

"Rafinha mendapat masalah otot. Kami perlu mengujinya dan dia ikut latihan hari ini. Walau hanya sebentar karena pertandingan sudah akan dimainkan besok," ucap Spalletti.

Laga ini menjadi momentum Inter Milan untuk bangkit setelah menuai hasil buruk dalam dua bulan terakhir. Sempat dikira akan bangkit saat mengalahkan Bologna 2-1 dua pekan lalu, La Beneamata justru kembali menelan kekalahan dari Genoa (0-2) di laga terakhir.

"Kami harus percaya pada kekuatan kami. Kami cemas bahwa kami terkadang tidak berjuang sampai akhir," ujar Spalletti.

Kemenangan menjadi harga mati bagi Inter Milan untuk masuk kembali ke zona empat besar. Inter kini terdampar di posisi keliima, tergusur oleh Lazio dan AS Roma, usai kalah dari Genoa.

"Kami melewati periode bagus dan berikutnya kami terpuruk. Segalanya berjalan sesuai kehendak kita. Itu artinya, tergantung kami bagaimana menyikapi kesulitan ini. Kalau kami menyikapinya sebagai tim, kesulitan itu akan terasa lebih ringan," imbuh Spalletti. (Abul Muamar)