Jakarta - Septian David Maulana punya dua sosok idola di jagat sepak bola Tanah Air. Mereka antara lain, Boaz Solossa dan Bambang Pamungkas. Keduanya menginspirasi David menjadi predator haus gol saat membela Timnas Indonesia.
David sebenarnya bukan berposisi sebagai penyerang murni. Ia bermain sebagai gelandang sayap serta serang. Di dua posisi itu pesepak bola asal Semarang itu unjuk ketajaman.
Advertisement
Baca Juga
- Egy Maulana Vikri dan 5 Pesepak Bola Indonesia yang Mentas di Kompetisi Elite Eropa
- Egy Maulana Vikri: Hikayat Si Kelok 9, Dari Medan Menuju Polandia
- Timnas U-23 Bersua Singapura, Luis Milla Panggil Egy Maulana dan Duo Selangor
Ia jadi mesin gol Timnas Indonesia U-23 saat berlaga di SEA Games 2017 dengan lesakkan tiga gol. Di sejumlah laga uji coba Timnas Indonesia sepanjang tahun 2017, David jadi pemain paling konsisten menyumbang gol.
Demikian pula Bambang, salah satu sosok penyerang legendaris dengan torehan 38 gol. "Mas Bepe striker yang punya kemampuan lengkap. Ia juga sosok pesepak bola profesional yang menjadi contoh bagus buat kami para pemain muda," ujar David saat berkunjung ke kantor redaksi Bola.com, Jumat (16/3/2018).
Uniknya pemain kelahiran 2 September 1996 itu mengangumi sosok bintang Belgia yang bermain di Manchester City, Kevin De Bruyne. Sang bintang bermain di posisi sama dengan David saat membela Tim Merah-Putih.
"Kalau di Mitra Kukar saya cenderung bermain di posisi sayap. Di timnas posisi saya dirotasi menjadi gelandang serang oleh Luis Milla. Kevin De Bruyne sosok pemain yang sangat sempurna memainkan posisi tersebut. Tajam, bertenaga, dan visioner," ujar Septian David Maulana.
Â