Mourinho Tak Senang MU Kunci Posisi Kedua Liga Inggris

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) telah memastikan finis di posisi kedua Liga Inggris. Setan Merah, sebutan MU, sudah mengoleksi 78 poin dari 37 pertandingan.

Jumlah poin mereka sudah tidak bisa dikejar Tottenham Hotspur yang memiliki 74 poin. Posisi kedua merupakan target realistis MU yang selalu disebut-sebut Jose Mourinho, usai Manchester City memastikan gelar juara.

Namun demikian, Mourinho rupanya tak senang dengan posisi kedua. Namun, menurutnya, ini merupakan tempat terbaik untuk Setan Merah.

"Kami ada di posisi kedua, dan saya tidak sepenuhnya senang karena itu bukan natural saya. Tapi, sejak momen yang kami rasakan kalau mustahil bisa finis pertama, kami punya target untuk finis kedua dan itu terwujud hari ini," kata Mourinho, dikutip dari BBC Sport.

"MU merupakan tim terbaik kedua di Liga Inggris musim ini, kompetisi yang fantastis dengan banyak tim bagus, dengan ada enam tim yang berusaha finis sebagai yang pertama," ujarnya menambahkan.

Pria asal Portugal itu enggan mengkritik pemainnya usai gagal meraih gelar Liga Inggris. Menurut Mourinho, ada beberapa taktik yang diterapkannya tak berjalan baik.

"Saya tidak mau mengkritik performa keseluruhan. Lawan Brighton, di jeda pertandingan, kami katakan kepada para pemain kalau mereka akan kalah dan malam ini di jeda pertandingan saya katakan kalau kami akan menang. Saya salah, tapi kami masih positif di laga ini."

"Pada menit ke-80, kami tahu satu poin sudah cukup, jadi kami mulai memikirkan tentang itu dan kami membiarkan pertandingan berlalu. Kini, kami memiliki tujuan untuk finis dengan lebih dari 80 poin," ucap Mourinho.

Mourinho memastikan empat starter pada laga pamungkas Liga Inggris musim ini melawan Watford. Salah satunya adalah kiper Sergio Romero. Sementara tiga pemain lain yang masuk tim utama adalah Michael Carrick, Anthony Martial, dan Marcus Rashford.

"Romeo pantas mendapat waktu bermain. Sedangkan David de Gea juga layak mendapat waktu istirahat," katanya mengakhiri.