3 Gelandang Incaran Juventus di Bursa Transfer Musim Panas

Juventus berburu gelandang untuk musim depan.

oleh Muhammad Adiyaksa diperbarui 15 Mei 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2018, 06:48 WIB
FOTO: 10 Pesepak Bola dengan Nilai Release Clauses Termahal
Juventus berburu gelandang untuk musim depan. (AFP/Gabriel Bouys)

Liputan6.com, Jakarta Juventus membidik gelandang untuk musim depan. Pasalnya, lini tengah armada Massimiliano Allegri dianggap kurang tokcer.

Beberapa musim lalu, Juventus memiliki stok gelandang berkualitas. Andrea Pirlo, Arturo Vidal, dan Paul Pogba merupakan deretan pemain tengah istimewa yang dimiliki tim berjuluk Bianconeri ini.

Namun kini, keadannya perlahan berubah. Juventus hanya memiliki deretan gelandang kelas dua seperti Sami Khedira dan Blaise Matuidi. Hanya Miralem Pjanic yang dianggap mempunyai kualitas di atas rata-rata.

Juventus memang masih memiliki Claudio Marchisio. Tapi, usianya kini tidak muda lagi. Marchiso, yang mulai tergerus dari skuat inti di musim ini, telah berumur 32 tahun.

Santer terdengar, Juventus tengah mengincar banyak gelandang untuk meningkatkan kualitas lini tengahnya pada musim depan. Berikut Liputan6.com sajikan tiga gelandang yang dibidik Bianconeri:

Emre Can

Liverpool, Maribor, Liga Champions
Ekspresi pemain Liverpool, Emre Can usai membobol gawang Maribor pada laga Liga Champions grup E di Stadion Anfield, Liverpool, (1/11/2017). Liverpool menang 3-0. (AP/Rui Vieira)

Sepanjang tahun ini, Juventus selalu dikait-kaitkan dengan Emre Can. Gelandang Liverpool tersebut akan menjadi pemain bebas pada musim panas mendatang.

Hingga saat ini, tidak ada tanda-tanda Can berniat memperpanjang kontraknya dengan Liverpool. Di lain pihak, Juventus melihat peluang untuk mendapatkannya secara gratis.

Juventus memang terkenal ahlinya dalam menggaet pemain gratisan. Andrea Pirlo menjadi bukti sahihnya. Belum lagi, saat Bianconeri membajak Pogba dari Manchester United tanpa bayaran sepeser pun.

Bianconeri akan mendapatkan jawaban dari Can selepas final Liga Champions antara Liverpool melawan Real Madrid pada 27 Mei mendatang. Jika timnya kalah, maka bukan tidak mungkin Can segera melakukan prakontrak dengan Juventus.

Sergej Milinkovic-Savic

Sergej Milinkovic-Savic
Tim pencari bakat Manchester United kabarnya menonton langsung penampilan Sergej Milinkovic-Savic bersama Lazio ketika menghadapi Red Bull Salzburg di Liga Europa. (AFP/Carlo Hermann)

Juventus juga telah lama dihubung-hubungkan dengan gelandang Lazio, Sergej Milinkovic-Savic. Pemain berusia 23 tahun tersebut bermain cemerlang sepanjang musim ini.

SMS, panggilannya, tampil pada 34 pertandingan Lazio di Liga Italia dengan mencatatkan 12 gol. Di Liga Europa, pemain berdarah Serbia ini mencatatkan delapan partai dengan torehan dua gol.

Kabar ketertarikan Juventus terhadap SMS telah terkuak sejak lama. Bianconeri bakal memplotnya sebagai gelandang serang dalam formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1.

Menurut catatan situs penyedia data statistik, Transfermarkt, SMS memiliki nilai jual sebesar 70 juta euro atau setara dengan Rp 1,1 triliun. Ada kabar bahwa Juventus rela melepas Paulo Dybala atau Gonzalo Higuan ke klub lain demi mendapatkan dana segar untuk membeli SMS.

Isco

Real Madrid, Espanyol, La Liga Santander
Pemain Real Madrid, Isco merayakan golnya ke gawang Espanyol pada lanjutan La Liga Santander di Santiago Bernabeu stadium, Madrid, (01/10/2017). Real Madrid menang 2-0. (AP/Paul White)

Francisco Roman Alarcon Suarez atau Isco merupakan impian Juventus selama ini. Namun, Real Madrid selaku empunya si pemain menolak untuk menjualnya.

Isco menjadi otak pengatur serangan Madrid dalam tiga musim terakhir. Kehadirannya pula yang membuat pemain termahal Madrid, Gareth Bale, sering menepi di bangku cadangan.

Transfermarkt menyebutkan, Isco memiliki nilai jual sebesar 75 juta euro (Rp 1,2 triliun). Pasalnya, kontrak pemain berusia 26 tahun ini baru akan habis pada 2022 mendatang.

Juventus akan memilih salah satu dari Isco dan Milinkovic-Savic pada bursa transfer musim panas mendatang. Nama kedua merupakan buruan utama Bianconeri karena tidak lagi membutuhkan waktu adaptasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya