Liputan6.com, Kazan - Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, menyatakan dirinya dan timnya kecewa setelah menelan kekalahan 0-1 dari Belgia dalam matchday ketiga Grup G Piala Dunia 2018 dini hari tadi WIB.
Dalam pertandingan yang digelar di Kaliningrad Stadium ini, kedua tim sama-sama menurunkan mayoritas pemain lapis kedua, karena mereka sudah sama-sama lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Advertisement
Baca Juga
Namun, hal itu tidak membuat Southgate menurunkan tujuan mereka dalam laga kontra Belgia. Southgate ingin setidaknya Timnas Inggris merebut poin di laga pamungkas penyisihan grup Piala Dunia 2018.
Kemenangan Belgia atas pasukan The Three Lions ditentukan oleh gol indah yang dicetak eks pemain Manchester United, Adnan Januzaj di awal babak kedua.
Â
Pernyataan Southgate
"Saya pikir ini laga yang cukup datar. Mereka lebih mendominasi penguasaan bola dan mendapat peluang terbaik di babak pertama," ujar Southgate seperti dikutip Sportsmole.
"Kami mendapat beberapa peluang bagus di babak kedua. Ini adalah tes yang bagus bagi kami. Marcus Rashford malam ini gagal mencetak gol (dari peluang emas) tapi kami menderita karenanya," lanjut Southgate.
"Kami ingin memenangi pertandingan sepakbola jadi kami tak senang sudah menelan kekalahan," terangnya.
Â
Advertisement
Tuduhan Sengaja Kalah
Ada anggapan yang muncul di media bahwa Inggris dan Belgia sejatinya sama-sama tak ingin memenangi pertandingan ini sehingga tak harus lolos dengan predikat juara grup.
Pasalnya hal ini membuat mereka kemungkinan bisa bertemu Brasil atau Meksiko di fase perempat final nanti. Sementara tim runner-up 'hanya' berpeluang menghadapi Swedia atau Swiss.
Berkat hasil ini, Inggris sendiri bakal meladeni tantangan tim kuda hitam, Kolombia dalam partai babak 16 besar yang dihelat pada Rabu (4/7) dini hari WIB mendatang.
Sumber: Bola.net