Liputan6.com, Kazan' - Pelatih timnas Portugal Fernando Santos kecewa karena gagal memberikan hadiah untuk fans di Piala Dunia 2018. Portugal harus terima kenyataan tersingkir dari Piala Dunia usai dikalahkan Uruguay 1-2 pada babak 16 besar, Minggu (1/7/2018).
Langkah Portugal di Piala Dunia 2018 harus terhenti di babak 16 besar. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Fisht, Minggu (1/7/2018) dini hari WIB, gawang Rui Particio kebobolan dua gol melalui aksi Edinson Cavani.
Advertisement
Baca Juga
Portugal sempat mencetak satu gol melalui Pepe pada awal babak kedua. Namun, hal itu belum cukup untuk membuat Cristiano Ronaldo dkk bertahan di Rusia.
Santos sangat menyayangkan kekalahan Portugal dari Uruguay tersebut karena besarnya ekspektasi kepada timnya. Meskipun begitu, pelatih berusia 63 tahun itu tak lupa memberikan ucapan selamat kepada sang lawan.
Komentar Santos
"Pertama-tama, selamat untuk Uruguay. Kekalahan ini sangat menyedihkan untuk Portugal. Namun, kami tahu alun-alun kota di negara kami bakal penuh sesak ketika kami pulang nanti karena ada orang-orang yang selalu memberikan dukungan," kata Fernando Santos seperti dilansir Sports Mole.
"Kami bisa merasakan kehadiran mereka dan juga ada kesedihan yang nyata di ruang ganti, yang tidak semestinya kami bisa berikan buat mereka," ucap Fernando Santos.
Advertisement
Portugal Dominan
Portugal sejatinya tampil dominan dengan penguasaan bola sebesar 61 persen, berbanding 31 persen milik Uruguay. Mereka juga tampil agresif dengan melepas 20 tembakan.
"Saya rasa pada babak kedua kami bermain baik dalam segi keinginan dan tekad untuk mencetak gol. Kami sudah mencoba yang terbaik dan memainkan permainan yang bagus. Tetapi Anda selalu ingin menang, dan kami kalah, selamat untuk Uruguay karena berhasil lolos."
Kekalahan ini membuat Portugal harus mengakhiri mimpi mereka menjuarai Piala Dunia untuk pertama kalinya. Ronaldo mengikuti jejak Lionel Messi yang lebih dulu angkat kaki dari Rusia setelah dikalahkan Prancis.(sm/ada)
Sumber: Bola.net