Liputan6.com, Milan - Inter Milan resmi memperpanjang kontrak Luciano Spalletti hingga tahun 2021. Keputusan memagari pelatih 59 tahun tak lepas dari kesuksesan tim Biru-Hitam kembali ke habitat mereka, Liga Champions.
Perpanjangan kontrak Spalletti diumumkan langsung Inter Milan melalui laman resmi klub, Selasa (14/8/2018) waktu setempat, atau Rabu (15/8/2018) waktu Indonesia. Manuver klub juga dianggap sebagai tantangan besar setelah Inter lolos ke Liga Champions pertama sejak musim 2011/2012.
Advertisement
Baca Juga
Dikutip Sky Sports, Spalletti mengaku siap mundur atau dipecat apabila gagal menjawab ekspektasi klub dan penggemar di musim ini. Komitmen ini terbilang berani mengingat peta persaingan di Serie A dan Liga Champions semakin memanas.
"Antusiasme adalah hal wajar yang dialami ketika pramusim, tetapi jika Anda tidak mendapatkan hasil (sesuai ekspektasi, red), ketika seorang pelatih tidak membawa pulang apa yang semua orang harapkan, jelas Anda harus siap untuk pergi," kata Spalletti, Rabu (15/8/2018).
"Selalu menyenangkan untuk melihat orang-orang menyukai Anda, suporter mendukung Anda, terutama semua anggota tim memberi dukungan. Mereka adalah orang-orang yang harus menerima lebih banyak cinta," katanya.
Â
Â
Pemain Anyar
Untuk memuluskan niat mencapai hasil maksimal musim depan, Spalletti telah mendatangkan tujuh pemain baru, yakni Radja Nainggolan, Matteo Politano, Stefan de Vrij, Kwadwo Asamoah, Lautaro Martinez, Keita Balde, dan Sime Vrsaljko.
Nerazzurri juga diyakini masih berhasrat mendatangkan gelandang Luka Modric dari Real Madrid. Modric jadi salah incaran utama Inter Milan musim ini, namun sulit untuk didatangkan.
Agen Luka Modric, Marko Naletilic menegaskan kembali bahwa gelandang Real Madrid tertarik pindah ke Inter Milan. Dia mengklaim Modric ingin menyusul Cristiano Ronaldo yang sudah lebih dulu gabung klub Serie A.
Setelah enam musim berseragam Real Madrid, Modric disebut akan hengkang ke Serie A. Dan, pelatih Inter Milan Luciano Spalletti mengakui bahwa Inter Milan sedang menunggu kesepakatan dengan Madrid soal rencana memboyong Modric.
Real Madrid mati-matian menjaga gelandang asal Kroasia tersebut tetap bertahan di Santiago Bernabeu, mengingat mereka baru kehilangan Zinedine Zidane sebagai pelatih, serta Ronaldo sang superstar yang pindah ke Juventus.
"Akan tetapi untuk alasan apa pun Modric ingin menjadi bintang di Serie A bersama Inter Milan. Mari kita lihat, saya percaya bahwa cepat atau lambat Luka Modric akan pindah," kata Naletilic, dikutip Tuttosport.
Advertisement
Kurangi Egoisme
Kritik datang pada striker baru Inter Milan, Lautaro Martinez. Pemain asal Argentina itu dianggap terlalu egois di lini depan.
Selama turnamen International Champions Cup (ICC) 2018, Inter Milan menguji Martinez yang baru mereka datangkan dari klub Argentina, Racing Club. Setelah melakoni tiga pertandingan, Inter dua kali menang dan satu kali kalah.
Dua kemenangan Inter Milan, melawan Olympique Lyon dan Atletico Madrid tak lepas dari jasa Martinez. Dia mencetak dua gol penentu kemenangan.
Sayangnya ia dianggap banyak membuang peluang karena memaksakan tembakan meski ada teman yang berdiri di posisi yang lebih bagus untuk mencetak angka. Hal ini pun membuat pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti angkat bicara.
(David Permana)