Liputan6.com, Jakarta Gol tunggal Ghozali Siregar memberikan kemenangan 1-0 untuk Persib Bandung dari tuan rumah Borneo FC dalam laga lanjutan kompetisi Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Batakan, Balikpapan, Senin, 17 September 2018 lalu.
Tiga poin yang didapat sangat berarti bagi Persib lantaran hasil ini memperlebar jarak dari para pesaingnya, seperti Madura United, Bali United, dan Bhayangkara FC yang gagal meraih kemenangan.
Advertisement
Baca Juga
Ghozali sangat bersyukur dengan raihan tersebut. Namun, dia enggan dianggap sebagai pahlawan karena semua berkat kerja keras seluruh pemain Persib, termasuk pelatih dan dukungan bobotoh.
"Tiga poin, itu yang paling penting (dibanding torehan pribadi). Bagi kami tiga poin penting, karena jarak semakin jauh, jadi tekanannya enggak terlalu banyak kalau jarak poin semakin jauh," kata dia di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Selasa (18/9/2018).
Perjuangan Berat
Menghadapi tim berjuluk Pesut Etam, Ghozali mengaku menjalani laga berat, terlebih sang lawan berinisiatif menyerang sejak awal, sehingga membuat timnya tertekan.
"Pertandingan sulit bagi kami dan juga mereka. Sama-sama menyerang, mereka punya banyak peluang, kita juga. Ada sedikit kesalahan saja, bisa fatal akibatnya. Itu sih, konsentrasi full yang bisa buat kita bisa menang," katanya.
Advertisement
Instruksi Khusus
Sebelum pertandingan mantan pemain PSM Makassar tersebut mendapat instruksi khusus dari pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez.
Ghozali yang telah mengoleksi dua kartu kuning diminta bermain lebih hati-hati, sehingga terhindar dari mendapat tambahan kartu sehingga harus absen ketika laga selanjutnya melawan Persija Jakarta.
"Ada instruksi dari coach Gomez supaya ditahan emosinya. Ya, soalnya ada banyak pemain yang kartu kuning dua dan kita yang main," katanya.