Liputan6.com, Jakarta - Pelatih sementara Timnas Argentina, Lionel Scaloni, mengaku sudah berbicara dengan Lionel Messi. Namun, pembicaraan tidak menyangkut masa depan Messi bersama di Timnas Argentina.
Usai bermain di Piala Dunia 2018 lalu, Messi memang memutuskan untuk tidak memenuhi panggilan Timnas Argentina. Namun, pemain berusia 31 tahun tersebut tidak secara langsung mengatakan jika dia pensiun dari timnas.
Advertisement
Baca Juga
Kabarnya, Messi kecewa dengan hasil dan reaksi pasca kegagalan Argentina di Piala Dunia 2018. Messi telah menolak panggilan saat Timnas Argentina berjumpa Guatemala dan Kolombia bulan September yang lalu.
Messi kembali menolak panggilan bermain untuk timnas Argentina pada laga melawan Iraq dan Brasil yang digelar pekan depan. Masa depan La Pulga bersama Argentina pun diakui masih gelap. Scaloni pun mengakui hal tersebut.
Sebelum menyusun skuat untuk uji coba melawan Iraq dan Brasil, Scaloni mengaku sudah berbicara dengan Messi lebih dulu. Messi memastikan tidak bisa bermain, tapi tidak ada bahasan terkait masa depannya di timnas.
Masih Absen
"Saya berbicara dengan Messi sekitar 10 hari yang lalu, setelah itu kami membuat keputusan akhir bahwa dia tidak bisa dipanggil ke timnas. Kami tidak bicara tentang masa depannya," jelas Scaloni.
"Kami hanya berbicara tentang seperti apa cara Argentina bermain karena selama ini Messi selalu menyaksikan laga kami. Saya juga tidak merencanakan banyak hal, sebab rencana kami tidak lebih dari enam laga," sambungnya.
Â
Advertisement
Kecaman Maradona
Sementara itu, penunjukan Scaloni sebagai pelatih sementara mendapat kecaman dari legenda hidup sepakbola Argentina, Diego Maradona. Scaloni dinilai tidak layak untuk menjadi pelatih La Celeste karena belum punya jejak melatih yang mentereng.
"Scaloni nampak seperti orang idiot menurut saya. Scaloni adalah anak yang baik namun dia tidak bisa mengatur lalu lintas. Bagaimana bisa ia dipercayakan untuk melatih Tim nasional (Argentina)?," kecam Maradona.
Sumber: Bola.net