Jakarta - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy memilih berhati-hati untuk menghadapi PS Benteng di Piala Indonesia 2018. Dia ingin timnya tampil maksimal menghadapi tim yang bermain di Liga 3 itu.
Bhayangkara FC akan menghadapi PS Benteng pada 64 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion PTIK, Sabtu (15/12/2018). Sejatinya, laga tersebut digelar di markas PS Benteng di Stadion Semarak Sawah Lebar, Bengkulu.
Advertisement
Baca Juga
Namun, karena alasan tertentu akhirnya laga digelar di Stadion PTIK, meskipun PS Benteng yang tetap akan menjadi tim kandang. Minimnya informasi soal permainan PS Benteng membuat Simon McMenemy enggan meremehkan calon lawannya tersebut.
"Ini sudah merupakan musim yang sangat panjang sekali. Tinggal satu pertandingan lagi di Piala Indonesia ini sebelum kami bisa beristirahat. Namun, kami akan tetap fokus pada tim dan memastikan bermain sesuai dengan gaya permainan sendiri," kata Simon dalam konferensi pers jelang laga di Stadion PTIK, Jumat (14/12/2018).
"Kami tidak banyak mengetahui kekuatan lawan. Di Inggris ada istilah hal semacam ini seperti kulit pisang dan kami tidak ingin terpeleset pada pertandingan nanti. Kami ingin memastikan untuk memenangi laga nanti," tegas pelatih berpaspor Skotlandia itu.
Sementara itu, Sani Rizki menegaskan dirinya dan pemain Bhayangkara FC lainnya siap menghadapi PS Benteng. Pemain berusia 20 tahun itu berharap bisa dimainkan dan memberikan kemenangan untuk The Guardian.
"Saya dan para pemain lainnya tentu saja ingin memberikan penampilan terbaik. Semoga bisa membuahkan hasil dan memenangi pertandingan tersebut," ujar pemain asal Sukabumi itu.