Mohamed Salah Dituduh Sering Diving, Ini Kata Legenda Liverpool

Penyerang Liverpool, Mohamed Salah belakangan dituduh sering diving demi mendapatkan penalti.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 25 Jan 2019, 10:00 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2019, 10:00 WIB
Pesepak Bola yang Bisa Pecahkan Rekor Transfer Neymar jr
Penyerang Liverpool, Mohamed Salah belakangan dituduh kerap diving. (AFP/Paul Ellis)

Liputan6.com, Liverpool - Legenda Liverpool, Ian Rush, angkat bicara soal tuduhan bahwa Mohamed Salah kerap diving atau berpura-pura jatuh saat di lapangan. Rush merasa Salah pemain yang jujur.

Dalam beberapa kesempatan, Mohamed Salah dilanggar sehingga Liverpool mendapatkan keuntungan penalti. Aksi penyerang Timnas Mesir itu menjadi kontroversial, karena tidak sedikit yang menganggapnya diving.

Mohamed Salah mendapat kritikan karena mengambil keuntungan dari penalti dengan diving demi meraih sepatu emas top scorer. Tuduhan itu ditepis Ian Rush, yang tidak melihat Mohamed Salah sebagai tukang diving.

"Mo Salah bukan tukang diving. Dia pemain profesional yang jujur, dia tidak sengaja ketika jatuh di lapangan," kata Ian Rush, seperti dilansir Liverpool Echo.

Menurut Rush, mantan pemain AS Roma itu memang sering menjadi incaran bek-bek lawan untuk dikasari. Tapi, hal itu wajar mengingat Mohamed Salah merupakan mesin gol Liverpool.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perlakuan Kasar

Liga Champions
Legenda Liverpool, Ian Rush. (Valery HACHE / AFP)

"Faktanya adalah dia (Salah) mendapat banyak perlakuan kasar dari bek-bek. Dia terlalu cepat untuk para bek lawan, mereka panik dan mengasari dia," ucap pria asal Wales ini.

Rush menilai, seharusnya Mohamed Salah mendapat perlindungan agar tidak cedera. Rush menyatakan, sudah sewajarnya jika wasit menghadiahkan penalti ketika Salah dijegal lawan yang ingin menghalanginya mencetak gol.


Tidak Adil

"Saya pikir dia mendapat kritik yang sangat tidak adil. Lihat apa yang terjadi di Bournemouth, dia mendapat pelanggaran parah tetapi tetap berdiri karena dia sangat ingin melanjutkan permainan dan mencetak gol," terangnya.

Saksikan video menarik di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya