Operasi Lutut, Pemain Anyar Persib Harus Menepi Dua Bulan

Liputan6.com, Bandung Persib Bandung harus kehilangan rekrutan anyarnya, Esteban Vizcarra selama dua bulan. Pemain naturalisasi asal Argentina itu, harus menepi lantaran mest menyembuhkan lututnya pasca naik ke meja operasi.

Kabar operasi Vizcarra disampaikan dokter tim Persib, Raffi Ghani. Ia menyatakan Vizcarra melakukan operasi pada 28 Maret 2019 lalu di salah satu rumah sakit di Bandung.

Raffi menyebutkan, Vizcarra tetap bisa beraktivitas setelah operasi tapi tidak dengan bermain sepak bola.

"Jadi dia tetap harus melakukan aktivitas, bukan istirahat total. Tapi aktivitas dilakukan di tempat fisioterapi untuk melatih otot-otot kakinya. Semoga bisa lebih cepat dari dua bulan," kata Raffi di Lapangan Sabuga Bandung, Rabu (3/4/2019).

Raffi menjelaskan, eks Sriwijaya FC itu diketahui bermasalah dengan lututnya usai bentrok Persib dengan Persebaya Surabaya di turnamen Piala Presiden 2019. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, keesokan harinya tiba-tiba kakinya membengkak dan terasa terkunci.

"Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, saya menemukan loose bodies di dalam lututnya yang bergerak berada tepat di bagian engsel kakinya. Sehingga akan membatasi pergerakan bagian lutut dan bisa mengakibatkan lutut terkunci," jelasnya.

Untuk mempercepat atau menghilangkan keluhan, Vizcarra pun menjalani operasi. "Dan ternyata memang loose bodies diangkat dan multiple karena ada lima yang dianggap benda asing yang berupa fragmen tulang dari bekas cedera," jelasnya.

Menurut Raffi, loose bodies itu terbentuk karena pada lima tahun silam, lutut dari pemilik nomor 9 ini pernah mengalami cedera dan dilakukan tindakan artroskopi.

"Jadi kemungkinannya ada bagian tulang yang lepas di bagian cedera lama. Tapi lima tahun tidak ada keluhan dan kebetulan saat di kita ada keluhan. Jadi dilakukan operasi arstrokopi. Dibikin dua titik di bagian depan dan ada loose bodies yang agak besar jadi harus disayat di bagian belakang," jelasnya.

Namun Rafi yakin ke depan Vizcarra tak lagi mengalami keluhan. Sehingga bisa tampil di Liga 1 2019.

"Sekarang juga sudah bisa jalan biasa. Kalau lihat seperti ini progresnya bagus," ujarnya.