Pernah Melawan Instruksi Sarri, Kiper Chelsea Ungkap Penyesalan

Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, pernah menolak untuk diganti oleh Sarri dalam laga final Carabao Cup.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Mei 2019, 09:40 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2019, 09:40 WIB
Pembelian Pesepak Bola Termahal Chelsea
Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, menyesal pernah menolak instruksi Maurizio Sarri. (AFP/Ben Stansall)

Liputan6.com, London - Insiden pembangkangan yang dilakukan kepada sang pelatih, Maurizio Sarri, masih teringat jelas di benak Kepa Arrizabalaga. Sang pengawal gawang Chelsea tersebut mengaku salah dan telah belajar dari kelakuannya itu.

Momen tersebut terjadi saat Chelsea sedang menghadapi Manchester City dalam laga final Carabao Cup pada bulan Februari lalu. Di babak perpanjangan waktu, Kepa terlihat sedang meringis kesakitan di tengah lapangan.

Sarri berinisiatif untuk menggantinya dengan kiper cadangan, Willy Cabalero. Namun Kepa langsung segera bangkit dan menolak diganti oleh Sarri. Keduanya sempat terlibat adu mulut sebelum permainan kembali dilanjutkan.

Kejadian tersebut sudah cukup lama terlewati, namun masih segar dalam benak Kepa. Pemain berumur 24 tahun itu lalu mengaku bahwa dirinya salah dan menjadikannya sebagai bahan pembelajaran untuk masa depan selama membela Chelsea.

"Saya menerima apa yang pelatih katakan dan denda dari klub, dan saya menyadari tidak akan bermain di laga berikutnya. Saya berada di belakang Willy dan mendukungnya serta tim sebisa mungkin," tutur Kepa kepada Daily mail.

"Tentu saja, hanya itu yang bisa saya lakukan. Itu adalah sesuatu yang saya lakukan saat sedang 'panas' di momen tertentu. Bukan sesuatu yang bisa saya banggakan. Itu adalah momen sulit yang saya petik sebahgai pembelajaran dan masih belajar hingga sekarang," lanjutnya.

 

Terus Maju

Chelsea-Crystal Palace
Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri memberikan instruksi selama pertandingan melawan Crystal Palace di Liga Inggris di Stamford Bridge, London (4/11). Chelsea menang atas Crystal Palace dengan skor 3-1. (AP Photo/Frank Augstein)

"Sekarang adalah waktunya bagi saya untuk terus maju. Saya berkata bahwa saya minta maaf. Sepak bola terus berjalan. Kami semua berbuat kesalahan," sambungnya.

Kepa melakukan kegiatan 'pembangkangan' tersebut di luar dari kesadarannya. Dan mantan kiper Athletic Bilbao itu mengakui bahwa dirinya sadar setelah melihat kembali insiden tersebut melalui tayangan ulang.

"Saya tidak melihatnya hingga menyaksikan untuk pertama kalinya semua gambar-gambar itu. Saya melihatnya dari perspektif yang berbeda," sambungnya.

Tidak Sadar

"Hingga di titik itu, saya seperti berada dalam sebuah gelembung dan tidak sadar akan apa yang terjadi. Saya mulai melihatnya saat tiba di rumah dan untuk pertama kalinya menyaksikan dari video," tandasnya.

Kepa hanya diparkir satu pertandingan, lalu kembali tampil saat Chelsea menghadapi Fulham. Laga itu sendiri berakhir dengan kedudukan 2-1 untuk kemenangan The Blues.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya