Terancam Dipecat, Presiden AC Milan Malah Dukung Gattuso dan Leonardo

Jika AC Milan finis di tempat keempat, posisi pelatih Gennaro Gattuso akan diganti musim depan. Pemilik klub Elliott mungkin mempertimbangkan untuk menggantikannya.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 10 Mei 2019, 16:30 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2019, 16:30 WIB
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso.
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. (AP Photo/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Jakarta Presiden AC Milan, Paolo Scaroni, masih mengutarakan rasa optimismenya menjelang akhir Serie A. Ia menyatakan bahwa klub memiliki keyakinan pada Gattuso dan Leonardo.

Serie A musim ini sudah mendekati akhir dan tinggal menyisakan tiga pertandingan. AC Milan menempati posisi 5 dengan 59 poin di klasemen sementara.

Dengan posisi itu, Rossoneri masih dalam jalur perlombaan untuk tiket ke Liga Champions tahun depan.

Namun, persoalan kini muncul soal komposisi di manajemen AC Milan. Jika Milan finis di tempat keempat, posisi pelatih Gennaro Gattuso akan diganti musim depan.

La Gazzetta dello Sport dan surat kabar lain juga mengklaim bahwa posisi Direktur AC Milan, Leonardo, juga dalam bahaya. Pemilik klub Elliott mungkin mempertimbangkan untuk menggantikannya.

Beri Dukungan

Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso.
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. (AP Photo/Antonio Calanni)

Tapi, Paolo Scaroni, dalam hal apa pun, tetap menjadi pemimpin klub. Ia malah memberikan dukungan kepada Gattuso dan Leonardo, dengan tujuan untuk finish di tempat ke-4.

"Pada hari Senin malam di San Siro saya melihat sinyal positif dari tim, karena mereka sudah berjuang keras dan tetap berada dalam permainan meskipun ada kesulitan," kata Scaroni kepada ANSA.

Kepercayaan Penuh

“Terlepas dari segalanya, saya merasa percaya diri menjelang putaran terakhir musim ini. Akan ada tantangan yang tidak mudah, tetapi saya tahu bahwa seluruh klub bekerja keras untuk memastikan kami mendapatkan hasil semaksimal mungkin," katanya.

"Kami memiliki kepercayaan penuh pada pelatih dan direktur olahraga kami, termasuk dalam cara mereka menangani masalah-masalah penting baru-baru ini."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya