Pernah Dibuang MU, Wilfried Zaha Dinilai Layak Gabung Klub Besar

Winger Crystal Palace, Wilfried Zaha sempat menjadi incaran beberapa klub besar, meski di masa lalu pernah dibuang oleh MU.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 01 Sep 2019, 08:10 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2019, 08:10 WIB
Lima Gol Warnai Kekalahan Arsenal di Stadion Emirates
Pemain Crystal Palace, Wilfried Zaha. (AFP/Adrian Dennis)

London - CEO Crytsal Palace, Steve Parish, mengakui kalau Wilfried Zaha sudah seharusnya bermain bersama klub top. Namun, Parish hanya mau melepas Zaha jika mendapat harga yang tepat.

Wilfried Zaha menjadi incaran utama Arsenal dan Everton pada bursa transfer musim panas 2019. Namun, Crystal Palace terus menahan pemain tersebut karena tawarannya tidak sesuai ekspektasi.

Pada akhirnya, Zaha masih bermain untuk Crystal Palace. Namun, Parish yakin kalau Zaha akan bergabung ke klub besar jika waktunya tepat.

“Saya yakin, nantinya Zaha akan menemukan klub yang tepat. Crystal Palace akan memastikan kalau karier Zaha berada di jalur yang benar,” ujar Parish.

“Saya merasa momen Zaha untuk pindah tidak tepat pada musim panas kali ini. Selain itu, kami merasa belum mendapat tawaran yang sesuai dengan valuasi kami.”

“Saya sudah melihat performa Zaha selama 10 tahun. Ia mencetak gol pertamanya untuk Crystal Palace ketika berusia 16 tahun.”

“Hal itu membuat saya ingin melihat Zaha sukses dalam perjalanan kariernya,” ungkap Parish.

Crystal Palace menolak tawaran menarik dari Everton untuk Zaha, yaitu 70 juta pound sterling ditambah James McCarthy dan Cenk Tosun. Crystal Palace bersikeras melepas Wilfried Zaha dengan harga 80 juta pound sterling.

Gagal di Manchester United

FOTO: 5 Pembelian Gagal Manchester United
Wilfried Zaha ketika bermain di Manchester United. (AFP/Saeed Khan)

Wilfried Zaha pernah menjadi bagian dari skuat Manchester United. Ia bergabung dengan klub tersebut pada 2013, setelah Sir Alex Ferguson pensiun.

Hal itu membuat Zaha melewatkan kesempatan untuk mengembangkan potensinya di bawah arahan Ferguson. David Moyes yang menjadi suksesor Ferguson, gagal mengoptimalkan potensi Zaha di Manchester United.

Zaha memutuskan kembali ke Crystal Palace pada awal musim 2014-15 sebagai pinjaman, lalu pindah secara permanen pada awal musim 2015-16.

Sumber: Sky Sports

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya