Konferensi Esports 2019 Pertama di Indonesia Resmi Dibuka

Konferensi ini dibuka langsung Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rudiantara.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 13 Sep 2019, 10:23 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2019, 10:23 WIB
Konferensi Esports 2019 Pertama di Indonesia Resmi Dibuka
Konferensi Esports 2019 Pertama di Indonesia Resmi Dibuka (Luthfie/Liputan6.com)

Liputan6.com, Tangerang- Konferensi esports pertama di Indonesia resmi dibuka, Jumat (13/9/2019) di ICE BSD, Tangerang. Konferensi ini dibuka langsung Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rudiantara.

Dalam pembukaannya, Rudiantara menuturkan Indonesia belum memaksimalkan potensi esports yang dimiliki. Hal itu terlihat dari masih kecilnya populasi pemain esports dibanding dengan populasi penduduk keseluruhan.

"Indonesia memiliki populasi 200 juta lebih penduduk. 40 persen populasi di Asia. Tetapi populasi pemain gim hanya 20 persen," ujar Rudiantara.

Ia menambahkan, industri esports juga menjadi kesempatan bagus bagi kaum muda. Apalagi, pemain game (gamers) sudah menjadiprofesi sekarang.

Dari sudut pandang olahraga, Rudiantara juga menuturkan Indonesia tidak ingin melewatkan kans bertanding di Asian Games untuk cabang esports. Namun ia mengungkapkan hal itu akan menjadi domain Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

IDYBYTE

"Itu menjadi jobdes (job description, red) Pak Gatot (Sekretaris Jenderal, Kemenpora, red)" ujar Rudiantara sembari menunjuk Gatot yang juga hadir di konferensi tersebut.

Konferensi esports ini sejatinya merupakan salah satu rangkaian acara IDYBYTE esports 2019. Selain konferensi, akan ada pula kompetisi PUBG Mobile, dan pencarian bakat untuk industri esports.

Sejak 2011

Konferensi Esports 2019 Pertama di Indonesia Resmi Dibuka
Konferensi Esports 2019 Pertama di Indonesia Resmi Dibuka (Luthfie/Liputan6.com)

IDYBYTE sendiri telah berlangsung sejak 2011 dan dilaksanakan dua tahun sekali. Untuk tahun ini, tema esports dipilih lantaran esports sedang berkembang di Indonesia.

Sejak 2017, industri esports Indonesia telah menghasilkan keuntungan 800 juta dollar Amerika Serikat. Jumlah itu membuat Indonesia menjadi negara ke-16 di dunia dalam hal pendapatan dari industri esports.

"IDBYTE Esports 2019 diselenggarakan dengan tujuan mengedukasi masyarakar akan potensi dan manfaat yang dihasilkan dari industri esports yang sedang berkembang sangat cepat di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir," ujar Chairwoman IDBYTE Esports 2019, Shinta Dhanuwardoyo.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya